Terlebih materi pelajaran eksakta anak zaman now lebih sulit dibanding zaman kita dulu. Saya kerap mengernyitkan dahi setiap kali membuka buku Matematika si anak sulung. Susah.
Banyak materi yang tidak saya kuasai. Padahal anak saya itu sekarang baru kelas IV SD. Bagaimana nanti kalau sudah di kelas yang lebih tinggi?
Beruntung Ada Banyak Bimbel
Untungnya, meski materi pelajaran anak-anak sekolah "zaman now" lebih sulit, ada banyak bimbel yang dapat membantu para siswa agar dapat menyelesaikan kesulitan memahami materi pelajaran sekolah. Jadi, kalau kita sudah mentok, mengibarkan bendera putih untuk mengajari anak, bimbel bisa menjadi pilihan.
Apalagi jenis bimbel zaman sekarang cukup beragam. Ada yang hanya mengadakan pertemuan tatap muka di kelas, ada yang sudah beralih belajar tatap muka secara daring melalui ponsel atau laptop, ada juga yang menawarkan keduanya. Orangtua tinggal memilih, mana yang paling sesuai untuk anak-anak.
Salah satu bimbel yang menawarkan sistem pembelajaran secara online dan offline adalah Bimbel Sinotif. Bimbel yang sudah beroperasi sejak 25 Maret 2000 tersebut, menawarkan bimbel secara tatap muka di kelas, maupun belajar tatap muka online melalui gadget.
Pilih Bimbel Online Atau Offline?
Kalau pertanyaan ini diajukan ke saya jauh sebelum pandemi Covid-19, jawabannya tentu adalah pembelajaran secara offline. Dulu kita selalu berpikir, belajar itu harus bertemu guru, melakukan interaksi di kelas, tatap muka secara langsung. Kalau belajar jarak jauh, rasanya kurang afdol.
Namun, setelah pandemi melanda, pendapat saya berubah total. Sekarang saya justru merasa anak akan jauh lebih efektif bila ikut bimbel secara online. Selain meminimalisir risiko terpapar Covid-19, saat ini juga sudah banyak bimbel online yang sudah berinovasi.