Mohon tunggu...
Cucum Suminar
Cucum Suminar Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer

Belajar dari menulis dan membaca. Twitter: @cu2m_suminar

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

9 Fakta Menarik Mengenai Batam

17 Maret 2017   01:09 Diperbarui: 18 Maret 2017   06:00 8833
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Batam, Kepulauan Riau, ternyata memiliki banyak hal yang menarik. Apa saja keunikan yang dimiliki kota seluas 715 km2 tersebut? Yuk, disimak ulasannya disini.

Hanya Kotamadya, Namun Ada Mapolda dan Kantor Perwakilan BI

Meski hanya berstatus sebagai kotamadya, Bank Indonesia (BI) menempatkan kantor perwakilan untuk Kepulauan Riau di Batam. Begitu pula dengan Markas Kepolisian Daerah (Mapolda). Berdasarkan pertimbangan tertentu, kedua instansi tersebut tidak ditempatkan di Tanjungpinang – ibukota Provinsi Kepulauan Riau – meski pelayanannya mencakup seluruh provinsi.

Tak Ada Sungai, Namun Miliki Waduk Terbesar di Indonesia

Batam merupakan kota dengan sumber air baku yang sangat terbatas. Walaupun memiliki banyak wilayah dengan awalan Sei/Sungai – seperti Sei Panas, Sei Ladi, Sei Lekop, tidak ada aliran air yang membentang di Kota Batam seperti halnya Ciliwung, Cisadane, dan Citarum. Sungai benar-benar hanyalah sebuah nama.

Kota yang berbatasan langsung dengan Singapura dan Malaysia itu juga tak memiliki mata air alami karena tidak memiliki gunung. Hanya ada bukit-bukit berbatu yang berjejer di beberapa titik kota. Itu makanya untuk memenuhi kebutuhan air bersih, Batam membangun enam waduk, salah satunya Waduk Duriangkang yang berkapasitas 78.180.000 m3. Waduk tersebut sempat menjadi waduk terbesar di Asia Tenggara, sebelum kalah besar dengan waduk yang dibangun oleh Singapura.

Banyak Pulau Kecil,Tak Pernah Gempa

Batam relatif bebas dari gempa. Selama hampir tujuh tahun bermukim di Batam, saya tidak pernah sekalipun merasakan gempa. Saat beberapa wilayah mengalami bencana gempa bumi pada 2009 lalu, Batam tidak terimbas. Tidak ada guncangan apapun akibat gempa bumi. Hal tersebut ternyata dikarenakan Batam berlokasi di Pantai Timur Pulau Sumatera dan tidak memiliki patahan bumi aktif. Selain itu, Batam memiliki pulau-pulau kecil yang mengitari pulau utama. Pulau-pulau kecil tersebut berfungsi seperti benteng. Sehingga, Batam relatif aman dari bahaya gempa bumi dan tsunami.

Punya Dua Otoritas, Dapat Dana dari APBD dan APBN

Bila kewenangan kota-kota lain di Indonesia hanya ditentukan oleh seorang walikota, di Batam sedikit berbeda. Ada dua penentu kebijakan di Batam, yakni walikota dan Ketua BP Batam. Alhasil Batam juga memiliki dua sumber dana untuk pembangunan, yakni APBD dan APBN.

Air Dikelola Swasta, Walikota Tak Miliki Kewenangan

Berbeda dengan kota lain di Indonesia, Walikota Batam tidak memiliki kewenangan mengelola air bersih. Pengelolaan air bersih di Batam berada dibawah kewenangan BP Batam. Hal tersebut dikarenakan pengelolaan air bersih sudah berjalan jauh sebelum Pemerintah Kota Batam terbentuk. Terlebih, pengelolaan air bersih di Batam diserahkan kepada swasta melalui perjanjian konsesi yang baru akan berakhir pada 2020 mendatang.

Lahan Terbatas, Tanah Hanya Hak Guna

Tanah di Batam umumnya hanya berstatus Hak Guna Bangunan (HGB). Lahan tersebut sepenuhnya berada dibawah pengelolaan BP Batam. Pemegang hak kelola lahan umumnya diberi izin kelola selama waktu tertentu – bisa diperpanjang, dengan membayar uang sewa lahan atau lebih dikenal dengan Uang Wajib Tahunan Otorita (UWTO).

Ketentuan tersebut dibuat karena Batam merupakan kota industri dengan lahan yang sangat terbatas. Bila tanah dibuat hak milik, pemerintah sepertinya khawatir akan kesulitan mengembangkan Batam. Apalagi pembebasan lahan dari masyarakat terkadang alot dan memerlukan biaya yang tidak sedikit.

Letak Strategis, Miliki Pelabuhan Internasional Terbanyak di Indonesia

Batam memiliki pelabuhan internasional terbanyak di Indonesia. Saat ini Batam memiliki lima pelabuhan internasional, yakni Pelabuhan Ferry Internasional Sekupang, Pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre, Pelabuhan Ferry Internasional Nongsa Pura, Pelabuhan Ferry Internasional Waterfront, dan Pelabuhan Ferry Internasional Harbour Bay. Menariknya, pelabuhan-pelabuhan tersebut menawarkan fasilitas bebas visa untuk pelancong dari warga negara tertentu.

Terluar, Punya Landasan Pacu Terpanjang di Indonesia

Meski bukan bandar udara tersibuk, namun Bandara Hang Nadim Batam memiliki landasan pacu atau run way terpanjang di Indonesia dengan panjang 4.025 meter dan daya tampung terminal mencapai 3.300.000 penumpang. Daya tampung tersebut masih akan terus ditingkatkan menjadi 8.300.000 penumpang.

Jauh dari Ibukota, Miliki Studio Film Terbesar di Indonesia

Meski berlokasi cukup jauh dari ibukota, industri film di Batam cukup menggeliat. Hal itu berkat Infinite Studios yang merupakan perusahaan film ternama dikancah internasional. Perusahaan tersebut memproduksi film animasi berkelas dunia . Selain itu, menawarkan tempat shooting untuk beragam film, baik indoor maupun outdoor. Tak sedikit film nasional dan mancanegara yang mengambil gambar di lokasi tersebut – termasuk film Holywood. Apalagi Infinite Studios Batam memiliki studio indoor terbesar di Indonesia.

Itu beberapa keunikan yang dimiliki Batam. Mungkin teman-teman Kompasianer memiliki tambahan keunikan lain terkait Batam. Yuk, ditambahkan di kolom komentar. Salam Kompasiana!

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun