Mohon tunggu...
Gayska Vetotama
Gayska Vetotama Mohon Tunggu... Penulis - Pejalan kaki di Bumi

@sejangkunglangit

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hari Ke-27 (Antologi Puisi)

6 Oktober 2019   23:20 Diperbarui: 6 Oktober 2019   23:23 6
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Yah, ayo bermain ke taman kota lagi
Jemawa atas bahagia yang ada
Tawa dan jelaga jiwa terbagi
Setidaknya Ayah dan sanak sama berada

Andai Kami yang lalu menolak berjibaku
Mengadu nyawa pada jaya yang tertolak adanya
Pembesar beradu mengaku paling 'Aku'
Kaum cilik mengadu harap damai katanya

Beda corak sama saja Kami rasa
Mengangguk pada selembar kertas dan iming hidup
Meninggalkan famili dan seluruh masa
Mesiu dan bangkai manusia campur terhirup

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun