Setiap daerah kawasan mancing memiliki jenis umpan yang berbeda-beda. Hal ini difaktori oleh perilaku dan lingkungan itu sendiri. Oleh sebab itu, sebagai penggiat mancing, perlu tahu bagaimana perbedaan umpan air asin dan air tawar pada penjelasan ini.
Perbedaaan Umpan Air Asin dan Air Tawar
Umpan air asin dan air tawar jelas berbeda, hal ini dikarena faktor lingkungan dan perilaku hewan itu sendiri.
Memancing ikan di air tawar lebih mudah dilakukan ketimbang dengan memancing ikan di air asin atau air laut.
Meski begitu, tentunya Anda harus memiliki keterampilan dan keahlian dalam meracik umpan antara keduanya, sebab ikan air asin dan air tawar membutuhkan umpan yang jitu agar kegiatan memancing menjadi lebih sukses.
Memancing di kawasan danau, sungai, dan laut lepas memang menjadi kegiatan yang menyenangkan dan pengalaman yang membekas.
Namun perlu Anda ketahui lebih dahulu bahwa ada perbedaan umpan air asin dan air tawar. Perbedaan ini terjadi pada teknik pemilihan umpan agar sesuai dengan sasarannya.
Perilaku ikan tawar dan ikan laut jelas berbeda, sehingga umpan yang digunakannya pun lebih mudah. Sedangkan air laut mesti teliti dan analitik.
Sama halnya dengan ikan tawar, ikan laut pun berbeda beda mulai dari karnivora, herbivore or omnivore. Inilah yang menyebabkan Anda harus pandai dalam memilih umpan jitu.
Umumnya, umpan air asin menggunakan jenis umpan yang sederhana dan mudah ditemukan seperti cacing tanah, kroto,  racikan umpan mie dan jenis umpan unik lainnya  yang mainstream.
Sedangkan umpan air asin atau air laut biasa menggunakan jenis umpan tiruan, baik itu umpan lure jigs maupun umpan lure spin. Lebih jelasnya Anda bisa melihat ragam umpan keduanya di bawah ini.