Kompasiana.com -Â Cara memasang umpan yang benar memang harus dipelajari bagi para pemancing, terutama untuk pemula yang baru ingin mencoba memancing. Hal ini perlu dilakukan agar umpan tidak hilang atau terlepas ketika dilemparkan.
Lantas, bagaimana sih cara pasang umpan yang baik dan benar? Berikut penjelasan lengkapnya untuk Anda!
Bagaimana Cara Memasang Umpan yang Benar?
Perlu Anda ketahui, bahwa memancing ikan memang tidak semudah apa yang Anda bayangkan. Ada beberapa elemen penting yang harus Anda perhatikan sebelum memancing, salah satunya adalah cara memasang umpan yang benar. Nah, berikut ini akan dijelaskan secara rinci mengenai bagaimana cara pasang umpan yang baik dan benar.
Cara Pasang Umpan Udang Hidup
Udang hidup air tawar merupakan salah satu jenis umpan yang cukup ampuh untuk memancing berbagai jenis ikan air tawar, seperti ikan nila, lele, dan lain sebagainya. Nah, tahapan pemasangan umpan udang ini adalah sebagai berikut:
- Untuk lemparan jauh
Cara pemasangannya adalah dikaitkan dari bagian ekor hingga tembus ke perut, baik bagian atasnya atau bagian bawahnya. Hal ini dilakukan agar udang bisa bertahan lebih lama dan tidak mudah terlepas.
- Udang mengambang pada kedalaman tertentu
Cara memasang umpan yang benar untuk udang bisa Anda lakukan apabila Anda ingin memancing dengan teknik mengambang. Terlebih pada kedalaman tertentu dengan menggunakan umpan udang.Â
Cara pemasangannya pun ada 3 macam, pertama adalah mengaitkan umpan pada bagian ekor, tembus dari atas hingga kebawah atau sebaliknya.
Kedua adalah menancapkan dari bagian mulut hingga ke bagian bawah perut atau atas punggung. Ketiga adalah dari bagian atas punggung yang melengkung ke depan atasnya.Â
Untuk penggunaan cara ini, maka Anda biasanya akan menggunakan rangkaian pancing yang dilengkapi dengan pelampung. Tujuannya agar kedalaman umpan bisa ditentukan.
Cara Pasang Umpan Ikan Hidup
Tidak sedikit ikan air tawar yang suka memakan sesama ikan, misalnya adalah ikan yang berukuran kecil. Nah, Anda bisa mencoba ikan hidup ini sebagai umpan utamanya. Lantas, bagaimana cara memasang umpan yang benar?
- Memancing di Permukaan
Untuk Anda yang ingin memancing di area permukaan air dengan menggunakan ikan mati, maka bisa memasang umpan pada bagian punggung ikan saja. Tujuannya adalah agar umpan bisa bertahan hidup sedikit lebih lama. Selain itu, pergerakan dari umpan ini akan menarik perhatian ikan air tawar dan segera menyambarnya.
- Memancing dasaran
Sedikit berbeda dengan teknik permukaan, pada cara memancing dasaran ini Anda harus memasang umpan pada bagian bawah dekat ekor ikannya. Tujuannya adalah agar umpan bisa berenang ke bawah atau dasar.
- Mancing di arus yang kuat
Jika Anda ingin memancing di arus yang kuat dan deras, maka Anda akan memerlukan batu pemberat agar bisa menentukan kedalaman airnya. Selain itu, hal ini perlu dilakukan agar umpan tidak mudah terbawa arus.
Anda bisa memasang umpan ikan pada bagian kepala atau bagian matanya hingga ke tengah badannya. Hal ini berfungsi agar umpan ikan hanya berenang di dasar laut saja.Â
Cara Pasang Umpan Cacing
Tentunya sudah bukan rahasia lagi apabila cacing menjadi salah satu umpan memancing yang paling banyak digunakan karena mudah didapatkan.
Secara umum, cara memasang umpan yang benar untuk cacing adalah dengan menusukkan bagian kepala hingga ke mulut mata pancingnya. Kemudian, Anda bisa menusukkan terus hingga seluruh bagian kail penuh.
Namun, jangan Anda sisakan bagian ekornya di ujung kail, agar ketika di dalam air ekornya bisa bergerak dan menarik perhatian dari ikan untuk menyambar umpan tersebut. Untuk penggunaan lebih dari satu ekor cacing, maka Anda bisa mengaitkan 2 sampai 3 Â ekor lalu disusun satu per satu.
Dan masih banyak sekali cara memasang umpan yang benar yang bisa Anda coba. Mulai dari pemasangan umpan dari lumut, daun talas, pelet, hingga jangkrik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H