Mohon tunggu...
Handra
Handra Mohon Tunggu... Guru - Seorang biasa yang mencoba menjadi penulis puisi

Lahir di Jakarta 14 September 1983, panggil saja Hanz..,

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Terima Kasih Untukmu

6 Februari 2021   17:20 Diperbarui: 6 Februari 2021   17:33 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Terduduk diam ku disini

Aku berada di antara orang -- orang

Di tengah keramaian ini

Aku merasa sunyi

Melayang jauh pikiranku

Memikirkan kamu lagi

Kamu yang entah apa kabarnya disana

Kamu yang pernah mengisi hari -- hariku

Harusnya aku sudah siap dengan ini

Harusnya aku sadar

Tembok yang menghalangi

Terlalu tinggi

Aku terus mencoba

Menghancurkan tembok itu

Tapi pada akhirnya

Tembok itu tak jua runtuh

Mungkin memang Tuhan hanya mempertemukan

Tetapi tidak menyatukan

Terima kasih untuk pernah singgah

Terima kasih untuk pernah

Membuat indah hariku

Walaupun singkat tetap itu indah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun