Â
Ide untuk usaha kreatif memang sulit ditemukan. Internet dapat menjadi sebuah alat yang bermanfaatr bagi anda yang mencari inspirasi-inspirasi dalam mendapat sebuah ide bisnis yang kreatif. Namun, ide-ide tersebut tidak berarti apa-apa ketika tidak dapat diimplementasikan menjadi sebuah bisnis pada tempat tinggal anda. Mencari ide bisnis kreatif bukan hanya mencari sebuah ide baru, namun mencari sebuah ide yang memecahkan masalah social di sekitar anda dan mampu memperbaiki sistem yang telah ada dan dapat diimpelementasikan.Â
Mungkin akan lebih baik apabila anda menciptakan sendiri idenya!!!
Di era digital yang serba berkembang seperti sekarang, banyak sekali ide-ide bisnis kreatif dan inovatif yang bermunculan. Biasanya ide bisnis kreatif muncul dari mahasiswa-mahasiswa kreatif yang memiliki keinginan tinggi untuk maju dan memecahkan masalah sosial yang ada di masyarakat.
Lalu seperti apakah kriteria ide bisnis kreatif dan langkah-langkah apa yang harus dilakukan untuk menciptakannya. Ulasan dibawah ini mungkin dapat membantu anda dalam membuat ide kreatif bisnis anda
1. Pertama kalinya
Ciptakanlah sebuah produk atau jasa yang belum ada. Ini memang agak susah untuk didapat, namun bukan berarti tidak bisa. Biasanya bisnis seperti ini suatu saat akan menjadi sebuah kerajaan bisnis yang besar. Salah satu contohnya adalah perusahaan air minum Aqua yang pertama kalinya menjual air putih tanpa rasa di Indonesia.
2. Berbeda
Jika anda tidak bisa menciptakan sebuah bisnis yang pertama kalinya, jadilah yang berbeda. Steve Jobs menciptakan sebuah ipod. Bukan berarti ipod merupakan yang pertama. Sebelumnya sudah ada mp3 device lainnya seperti Walkman (Sony) dan Discman. Steve Jobs berhasil membuatnya berbeda hingga berhasil merajai pasar mp3 device.
3. Memperbaiki Sistem yang telah ada
Jika anda tidak bisa menciptakan sebuah bisnis yang pertama dan berbeda, maka buatlah bisnis yang terbaik. Untuk menjadi yang terbaik tidaklah sulit. Anda tidak harus berpusing-pusing lagi mencari ide kreatif. Anda tinggal meningkatkan kualitas yang sudah ada. Misalnya anda membuka sebuah bisnis franchise yang cabangnya sudah ada dimana-mana, sudah pasti bisnis anda bukan yang pertama dan bukan yang berbeda, namun anda dapat membuatnya menjadi yang terbaik, misalnya dengan cara memberikan pelayanan yang terbaik.