[caption id="attachment_334521" align="aligncenter" width="614" caption="Ilustrasi/Kompasiana (KAMPRET/Arif Subagor)"][/caption]
Kubawa kau pulang Ndhuk Ayu
Biar kutunggu hingga langit kelam kelabu
Biar kuabai pada lelahku
Asal bisa menjumpaimu
Kubawa kau pulang Ndhuk Ayu
Meski harus menembus haribaan malam beku
Biar kau lelap dalam pelukku
Biar kujaga kau hingga hilang letihmu
Kubawa kau pulang Ndhuk Ayu
Pada rengkuhan tangan mamamu
Yang setia dalam gelisah menunggu
Hingga malam hampir menggelincir berlalu
Maafkan Papa Ndhuk Ayu
Laramu semua karenaku
Menembus segala batas kekuatanmu
Hingga senyum manismu hanya semu
Kubawa kau pulang Ndhuk Ayu
Kan kujaga kau sepenuh hatiku
Biar kita nikmati lagi tumpukan buku
Dalam aroma kayu manis di ruang kerjaku
__________
(JP. 03.05.2014. Dari Papa untuk Ndhuk Ayu)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H