Pak Sekjend juga menyampaikan bahwa, saya perhatikan, bahwa hidup ini sebenarnya tidak perlu terlalu pintar. Pintar perlu, tapi terlalu itu yang tidak baik. Karena kalau terlalu, bisa bisa berujung fatal. Terlalunya itu bisa membuat tersungkur, nyungsep.
Pintar itu perlu sekedar kita sudah mampu membedakan mana hal-hal yanh positif dan negatif. Pintar itu perlu sampai kita bisa mengetahui tugas -tugas dan kewajiban kita kepada Allah Swt. Mengetahui tugas dan tanggung-jawab kita selaku ummat Rasulullah Saw. Juga pintar itu perlu, yang bisa mengantarkan kita pada mengetahui tugas dan tanggung jawab kepada guru kita dan sebagainya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H