Poster film ini sebenarnya sudah lama muncul dari beberapa bulan yang lalu, tapi entah kapan filmnya tayang di bioskop. Awal pertama kali aku langsung berpikiran,"keren nih bayu buat film baru lagi setelah yowisben 3, pasti ceritanya ya tetap pakai bahasa jawa dan lokasinya pasti di Jawa Timur". Kutunggu-tunggu eh kok ya ngga muncul-muncul nih film di bioskop, ternyata malah ada casting di Surabaya lara ati lokadrama. Pikirku bukannya filmnya sudah jadi ya kenapa kok baru casting? Ternyata lokadrama ini seperti sinetron jadi kalau kita tonton ga sampai selesai saat itu juga, harus nunggu lagi lanjutannya di esok atau minggu depannya.
Lara ati lokadrama ini sempat beberapa kali sliweran di tiktok jadi ya aku lihat sepenggal-sepenggal aja. Dari situ aku tahu lokasi syutingnya ada di Surabaya dan beberapa cast nya adalah orang-orang surabaya. lucu, segar, dan memang cerita orang Surabaya banget. Setelah itu aku berpikir, "apa mungkin ini lokadrama nanti dilanjutkan atau ending nya di filmnya lara ati ya?". Beberapa episode dari lara ati lokadrama ini memakai lokasi-lokasi yang familiar di Surabaya, aku sempat karena saking penasarannya mencari-mencari lokasinya. Serta pemain-pemain yang baru-baru itu ternyata memang mereka sudah keren dari sononya, jadi ketika mereka ikut lokadrama ini malah makin ngetop. Dan juga bahasa yang digunakan ada bahasa Jawa Suroboyan, bahasa Madura, dan bahasa Jawa ngapak, mungkin ada yang lain lagi hehe.
Lokadrama lara ati berakhir muncullah film nya di bioskop, aku yang menanti-nantikan dari dulu mencoba mencari waktu luang untuk nonton tapi pada akhirnya tidak sempat nonton juga. Aku berpikir, "wah kalau film Indonesia ini bakalan lama keluar di internet jadi bakalan nunggu lama biar bisa streaming." Hampir sebulan lebih mungkin 3 hari yang lalu di situs internet yang biasa aku buka untuk lihat film-film luar negeri eh kok ada film lara ati, ternyata bisa dibuka dong dan akhirnya aku download di laptop.
Penilaianku pribadi tentang film ini
1. Meskipun kamu tidak lihat lokadrama nya tapi langsung lihat film ini, sama sekali tidak ada masalah. Meskipun sebenarnya cerita nya nyambung dari yang lokadrama tapi tidak apa-apa masih bisa dinikmati.
2. Pemilihan aktor dan aktris nya tidak diragukan lagi, Bayu Skak pintar mencari dan melatih mereka. Tapi yang mungkin bisa jadi saran aku pengen ada Andika Pratama dan Pamela Bowie yang sudah pasti bisa berbahasa jawa di film Bayu Skak berikutnya.
3. Cak Sapari pelakon seni ludruk masih sempat ikut memeriahkan film ini sebelum akhirnya menutup usianya.
4. Bayu sebagai joko di film masih kurang luwes dan kerasa kaku banget, lebih enak ngelihatnya sewaktu di lokadrama. Saat scene pelukan dengan Tatjana Saphira kurang nyaman dan masih kerasa ngga banget, ngga kelihatan bahagia memeluk orang yang dia sayang.
5. Ceritanya alurnya bagus sih kadang ketawa kadang sebel kadang juga mbulet tapi happy ending lah ya
Itu aja sih mungkin pendapatku tentang film lara ati ini. Kutunggu Bay film selanjutnya...Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H