Solusi
 Ada beberapa solusi yang dapat dilakukan untuk menekan angka buta huruf agar tidak bertambah. Pertama, koordinasi antar lembaga terkait, dalam hal ini dinas pendidikan dan perpustakaan daerah.Â
Dinas pendidikan bertanggung jawab pada regulasi dan pelatihan tenaga pengajar, sedangkan perpustakaan daerah bertanggung jawab pada ketersediaan bahan bacaan dan melakukan motivasi agar masyarakat buta huruf merasakan perlunya belajar membaca. Kedua, penting untuk memprioritaskan pembangunan infrastruktur berupa jalan yang baik, agar masyarakat yang ingin mencapai tempat/lembaga pendidikan tidak kesulitan menjangkaunya.Â
Ketiga, perlu dibuatkan akses teknologi, sehingga masyarakat yang ada di daerah terpencil mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Keempat, perlu dijalin kerjasama dengan pihak perguruan tinggi untuk turut serta menekan angka buta aksara. Salah satu caranya dengan mahasiswa yang mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) untuk turut serta terlibat dalam pemberian pelajaran membaca dan menulis pada masyarakat buta aksara. (NP)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H