Bahkan sesat ini tak ada yang bersaksi
Rumah
Kau rumah
Terlampau rindu bulan ikut merasa remai
Terlampau jauh waktu hampir menjadi bangkai
Terlampau rumit takdir tak lagi merasa piawai
Terlampau indah Tuhan tak berani menggapai
Aku tersasar
Melawat laksa teluk dan ceruk terbengkalai
Masih berpegang pada janji yang membelai
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!