Selain pembangkit listrik, energi geothermal dapat digunakan untuk pemanasan langsung, seperti pemanas ruangan, pengeringan hasil pertanian, dan aplikasi industri lainnya.
Dampak Lingkungan dan Keberlanjutan
1. Keuntungan Lingkungan
- Geothermal menghasilkan emisi karbon yang sangat rendah dibandingkan dengan bahan bakar fosil.
- Area tapak proyek geothermal relatif kecil, sehingga dampak pada ekosistem minim.
2. Tantangan Lingkungan
- Risiko pelepasan gas seperti hidrogen sulfida (HS) dan emisi mikro lainnya.
- Kemungkinan penurunan muka tanah (subsidence) akibat ekstraksi fluida dari reservoir.
3. Keberlanjutan Reservoir
Pemanfaatan berlebihan dapat menyebabkan penurunan efisiensi reservoir. Untuk menjaga keberlanjutan, diperlukan injeksi kembali fluida ke dalam reservoir setelah digunakan.
Tantangan dan Solusi
1. Tantangan Teknis
Eksplorasi dan pengembangan teknologi geothermal memerlukan investasi awal yang besar dan tingkat risiko tinggi, terutama pada tahap eksplorasi.
2. Tantangan Ekonomi
Biaya pengembangan proyek geothermal cenderung lebih tinggi dibandingkan energi fosil, meskipun biaya operasionalnya lebih rendah.