Mohon tunggu...
Cornelia RatnaLely
Cornelia RatnaLely Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Universitas Pendidikan Ganesha

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pemanfaatan Limbah Biomassa Kelapa Sawit sebagai Bahan Bakar Alternatif - Review Jurnal

23 November 2024   21:01 Diperbarui: 23 November 2024   21:03 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Arang dari tandan kosong sawit menghasilkan nilai kalor terbaik saat menggunakan perekat kanji, dengan kadar volatil dan karbon tetap yang optimal. Abu tandan kosong sawit berhasil diolah menjadi briket berkualitas, dengan berat perekat memengaruhi hasil bioarang. 

Cangkang kelapa sawit dari limbah pabrik diolah menjadi bahan baku alternatif briket dengan perekat tepung singkong. Terakhir, biopelet dari limbah tandan kosong sawit menunjukkan potensi besar sebagai bahan bakar terbarukan, terutama melalui kombinasi konsentrasi perekat amilum dan varian campuran bahan.

Kelemahan dan Rekomendasi

Beberapa kelemahan teridentifikasi, seperti kebutuhan untuk meningkatkan kepadatan briket dari limbah kelapa dan jagung, serta pentingnya kualitas perekat pada tandan kosong sawit. Untuk abu tandan kosong sawit, disarankan penggunaan mixer untuk pencampuran bahan baku agar lebih merata dan menganalisis kandungan volatil lebih mendalam. 

Pada cangkang kelapa sawit, proses pengadukan dengan mixer juga direkomendasikan untuk hasil lebih baik. Sedangkan pada biopelet dari tandan kosong sawit, perlu ditambah variasi jenis perekat dan bahan untuk meningkatkan diversifikasi hasil.

Penelitian ini secara keseluruhan memberikan kontribusi signifikan dalam mendorong penggunaan limbah biomassa sebagai sumber energi terbarukan yang ramah lingkungan dan ekonomis, sekaligus membuka peluang untuk pengembangan teknologi pembuatan briket dan biopelet yang lebih efisien di masa mendatang. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun