Mohon tunggu...
Corfina Capital
Corfina Capital Mohon Tunggu... Konsultan - Corfina adalah salah satu perusahaan kewirausahaan Penasehat Pengelolaan Keuangan dan Manajer Investasi di Indonesia. Kami terdiri dari kelompok yang unik dari setiap individu nya. Pendiri perusahaan kami adalah individu berpengalaman yang telah mengumpulkan pengalaman berharga dalam menjalankan perusahaan-perusahaan Indonesia yang besar serta bekerja untuk perusahaan multinasional besar.

Jika kamu tertarik, pastinya kamu belajar di beberapa akun kami yang lain Intstagram : https://www.instagram.com/corfina_capital/ Website : https://corfina.id/

Selanjutnya

Tutup

Financial

14 Tips Mengajarkan Anak Mengenai Pengelolaan Keuangan

21 Januari 2020   16:30 Diperbarui: 21 Januari 2020   17:24 464
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

source : unsplash.com
source : unsplash.com

8. Ajari mereka bersyukur.

Anak remaja Anda mungkin menghabiskan sebagian besar waktu mereka menatap layar saat mereka scrolling media sosial. Setiap detik mereka online, mereka melihat postingan teman, keluarga, dan bahkan orang asing. Ketika  melihat postingan temannya yang baru saja membeli gadget baru. Kemungkinan mereka akan merasa iri dan berusaha meminta untuk dibelikan barang yang sama.

Anda mungkin mendengar hal-hal seperti:

"Ayah, orang tua si A membelikannya handphone baru! Kenapa saya harus menggunakan handphone yang tidak secanggih itu? "

"Bu, si B merayakan ulang tahunnya dengan mewah. Saya ingin melakukannya juga! "

Kepuasan dimulai dari hati. Biarkan anak remaja Anda tahu bahwa handphone  lama mereka (meskipun bukan handphone terbaru di di sekolahnya) yang masih bisa berfungsi dengan baik. Dan Anda masih bisa mengadakan pesta ulang tahun yang mengesankan, misalkan mengundang makan-makan temannya ke rumah atau mengajaknya jalan-jalan dan menginap di luar kota.

9. Beri mereka tanggung jawab atas rekening bank.

Pada saat anak Anda remaja, Anda seharusnya dapat mengaturnya dengan rekening bank sederhana jika Anda telah melakukan beberapa hal di atas. Ini membutuhkan manajemen uang ke tingkat berikutnya, dan akan mempersiapkan mereka untuk mengelola akun yang jauh lebih berat ketika mereka bertambah tua.

10. Ajari mereka untuk menghindari pinjaman.

Sebelum anak remaja Anda mendaftar ke perguruan tinggi, Anda perlu duduk dan berbicara --- pembicaraan "bagaimana kita akan membayar kuliah". Biarkan anak remaja Anda tahu bahwa pinjaman siswa bukan merupakan pilihan untuk mendanai pendidikan mereka. Bicaralah melalui semua alternatif di luar sana, seperti mencari beasiswa, pergi ke universitas negeri, dan bekerja paruh waktu di sekolah.

Sebelum mereka terlibat dalam proses pembayaran kulihanya, pastikan anda sudah memiliki tabungan yang dipersiapkan jauh-jauh hari. Sehingga tidak membuat patah semangat anda yang akan meneruskan pendidikannya.

11. Ajari mereka tentang bahaya kartu kredit.

Segera setelah anak Anda berusia 18 tahun, mereka akan dikejar-kejar oleh tawaran kartu kredit terutama begitu mereka kuliah. Jika Anda belum mengajari mereka mengapa utang adalah hal yang buruk, mereka akan menjadi korban kartu kredit lain. Ingat, terserah Anda untuk menentukan waktu yang tepat Anda akan mengajarkan mereka prinsip-prinsip ini.

12. Ajarkan tentang anggaran sederhana.

Karena anak remaja Anda terpaku pada perangkat selulernya, buat mereka aktif di aplikasi penganggaran yang ada di play store. Sekaranglah saatnya untuk membiasakan anak remaja Anda dengan anggaran keuangan meskipun pengeluarannya kecil. Mereka harus belajar pentingnya membuat rencana untuk uang mereka saat mereka masih di bawah atap yang sama.

13. Perkenalkan mereka pada keajaiban bunga majemuk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun