Sebagai rumah ibadah, masjid bukan hanya menjadi tanggungjawab takmir saja, melainkan seluruh  lapisan masyarakat yang berada di sekitarnya. Bukan perihal tampilannya saja yang perlu mendapatkan perhatian, kepekaan dan peran kita juga harus diperhatikan.
Film pendek yang diproduseri oleh Muhammad Zunus  dan ditayangkan melalui kanal YouTube NU Online pada 21 November 2022 ini menegaskan bahwa masjid bukanlah media untuk meraup keuntungan pribadi, sebagaimana kita lihat akhir-akhir ini bahwa banyak yang menjadikan masjid sebagai media untuk berpolitik praktis. Melalui film ini, tim LTM NU Daerah Istimewa Yogyakarta mengingatkan kita akan peran, marwah, dan jati diri masjid dalam kehidupan kita. Masjid merupakan salah satu wadah untuk mendekatkan diri kepada Allah, juga sebagai media merajut kebhinekaan dan kekeluargaan dalam masyarakat.
    Artikel film lainnya yang bisa kamu baca: Air Mata di Ujung Sajadah Bukti Ketulusan Cinta Seorang IbuÂ
Film ini bisa disaksikan secara gratis di kanal YouTube NU Online. Semua kalangan dapat menyaksikannya, karena tidak ada unsur yang bertentangan baik dengan norma maupun pemberlakuan usia. Sejak ditayangkan pertama kali, film ini cukup banyak menyita perhatian penonton, karena selain memiliki nilai-nilai Islami, film ini pula mengangkat unsur komedi. Sehingga tidak hanya menjadi bahan edukasi, juga sebagai hiburan.
Identitas Film
Judul :Â Beduk Kyai Saman
Produksi :Â Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama (LTM NU) Daerah Istimewa Yogyakarta dan Kancing Baju Pictures
Durasi : 17 Menit 44 Detik
Tahun Produksi: 2022
Genre :Â Islami
Lembaga Penyiaran : NU Online YouTubeÂ
Channel
