Yang ketiga ini adalah bahaya yang paling besar menurut saya. Ingat ini adalah momentum kita merayakan demokrasi kita. Kita sendiri yang punya hajat, kita juga yang harus menikmatinya. Kalau sampai ada orang asing yang masuk dan memanfaatkan aksi ini kan bisa bahaya. Na'udzubillah kalau sampai tiba-tiba ada serangan bom atau serangan bersenjata saat sedang menggelar aksi seperti yang dikhawatirkan pak kapolri kita (cek di sini).Â
Jangan sampailah ada hal-hal yang tidak diinginkan dari adanya kepentingan asing dari momentum perayaan demokrasi kita ini. Lebih baik kita sebagai warga Indonesia yang seperti kemarin-kemarin lah dalam menyikapi kalah dan menang, toh kemarin yang kalah juga legowo dan yang menang tidak jumawa, jangan sampai terhasut profokasi. Kita pilah dengan akal yang rasional mana informasi yang benar dan mana yang informasi yang tidak benar supaya bijaksana dalam berkata dan bersikap.
Eits, namun kita bisa lumayan tenang nih dengan kekhawatiran-kekhawatiran akan bahaya-baya tersebut. Bukan orang Indonesia namanya kalau tidak cerdas menyikapi situasi. Emang kenapa? Karena pengumuman hasil pemilu kan sudah tadi malam! Hahaha, emang orang-orang Indonesia ini cerdas! Tanggal 22 besok mau mengerahkan massa mau mendemo siapa memang? Orang pengumumannya sudah tadi malem, yee! Kena Thug Life lu yee!
Tapi mengenai pemilu ini belum berakhir, kawan, mari kita jaga terus hasilnya dan yang terpenting kita jaga persatuan antar sesama kita! Karena tidak ada yang lebih indah dari persaudaraan, kawan, dan tidak ada tempat yang paling indah selain Negara Kesatuan Republik Indonesia kita Tercinta!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H