Mohon tunggu...
Cony Satya
Cony Satya Mohon Tunggu... -

randomly soft and strong

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Tour ke Eropa; Warna Warni Mozaik Masjid Jadi Daya Tarik Wisawatan Muslim

5 April 2016   15:39 Diperbarui: 5 April 2016   15:50 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Biasanya yang dibicarakan mengenai destinasi liburan di Eropa adalah Menara Eiffel Paris, Menara Pisa, dan juga Menara Big Ben. Tapi tahukah Anda ada beberapa destinasi Eropa dengan nuansa Islami yang kental. Tour ke Eropa seperti ini pasti didambakan sebagain besar umat muslim. Peradaban Islam memang bukan hanya berada disekitaran Arab Saudi atau Asia Tengah. Tetapi di Eropa kita masih bisa melihat kecantikan dengan mengunjungi beberapadestinasi wisata berikut.

Sehitlik Moschee

[caption caption="Masjid Sehitlik Moschee https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Berlin_Sehitlik-Moschee_Innen_2.JPG"][/caption]

Jerman memiliki jumlah penduduk Islam kedua terbanyak setelah penganut Kristen. Di Berlin, terdapat 40.000 umat muslim dan juga rumah makan halal untuk para muslim. Kebanyakan penduduk muslim disana adalah Imigran Turki. Hubungan antara Jerman dan Turki sudah ada sejak zaman Kerajaan Prussia. Tujuan wisata muslim di Berlin adalah Masjid Sehiltik Moschee yang merupakan terbesar disana. Wisatawan muslim juga bisa datang ke Munich dimana terdapat banyak bangunan bersejarah dan juga rumah makan halal.

Masjid Shah Jahan

[caption caption="Masjid Shah Jahan http://londonvisit.uk/shah-jehan-mosque/"]

[/caption]

Masjid pertama di Inggris ini meruopakan yang oakung tua dan sudah dibangun sejak tahun 1889. Fakta yang mengejutkan didalamnya adalah masjid ini dibangun oleh Shah Jahan yang merupakan professor Jerman Kelahiran Yahudi. Nama lainnya adalah Gottlieb Wilhelm Leitner, beliau sangat cerdas yang menguasai 25 bahasa. Tahun 1883, Leitner pindah ke Inggris kemudian membangun Oriental Instituute. Ketertarikan dengan bahasa Arab serta hukum Islam dimulai disana, ia juga mendirikan masjid untuk murid-muridnya. Masjid tersebut memiliki peran penting untuk pembelajaran Islam hingga saat ini. Gaya bangunan masjid tersebut mirip dengan yang ada di India dan Pakistan. Daya tampung Masjid Shah Jahan mencapai 1.000 jamaah. Pemandangan cantik masjid ini dapat kalian lihat saat mengunjungi taman dan kolam yang ada disekitar masjid.

Masjid Agung Paris

[caption caption="La Grande Mosquée de Paris https://uppercruster.wordpress.com/tag/mosquee-de-paris/"]

[/caption]

Mungkin banyak yang belum mengetahui jika agama Islam di Prancis merupakan agama terbesar kedua setelah Katolik. Sekitar 5-10% warga Perancis menganut agama Islam. Umat muslim disana berasal dari negara tetangga dan juga Afrika. Wisata muslim yang datang biasanya berasal dari Malaysia, Arab Saudi, dan juga Arab. Tak hanya melihat keindahan menara Eiffel, mereka juga berwisata ke Museum Louvre. Museum tersebut memiliki benda seni dan juga artefak Islam. Tak jauh darisana juga terdapat Masjid Agung Paris yang merupakan pusat studi Islam di Prancis dan merupakan masjid terbesar disana. Gaya arsitektur Masjid Agung Paris ini terinspirasi dari Masjid terkenal di Maroko, yaitu Masjid Al Qaraouiyyin. Masjid ini memiliki nama resmi La Grande Mosquée de Paris yang diresmikan tanggal 15 Juli 1926.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun