Ban memiliki fungsi penting karena menjadi penggerak untuk kendaraan. Pada beberapa kasus, ban pada kendaraan sering mengalami kempis atau kurang tekanan udara. Padahal, jika diamati lebih teliti, tidak terdapat kebocoran pada ban.
Lantas, apa saja hal-hal yang menjadi penyebab ban mobil kempis? Berikut ada beberapa penyebabnya!
1.Mobil terpakir terlalu lama
Penyebab yang wajar saat melihat ban mobil kempes sendiri adalah karena jarang menggunakan mobil dan parkir terlalu lama lebih dari satu minggu. Hal ini dikatakan wajar karena ada beberapa faktor seperti perubahan suhu udara, kondiri permukaan tanah, dan terkanan angin yang tidak tetap.Â
Menurut hukum Gay-Lussac, pada ruangan tertutup, maka volume akan dijaga tetap dan tekana gas sebanding dengan suhu gas. Dengan begitu, suhu tinggi dapat menyebabkan tekanan lebih tinggi lagi.
2.Suhu lebih dingin
Suhu dingin menjadi salah satu penyebab mengapa ban mobil bisa kempis. Hal ini karena suhu dingin pada ban mobil akan membuat penurunan tekanan ban. Itulah yang menyebabkan ban mobil menjadi kempis.Â
Selain itu, suhu dingin juga bisa membuat material karet mengalami pengerutan karena terbentuknya ruang kosong antara ban dan velg yang menyebabkan udara di dalam ban keluar dengan sendirinya.Â
Hal tersebut juga di dasari bahan dasar utama ban yang merupakan karet alami sehingga memiliki pori-pori yang sangat halus dan tidak terlihat oleh kasat mata.
3.Lubang angin ban rusak
Mobil dengan lubang angin ban yang rusak akan membuat angin keluar secara perlahan. Hal tersebut terjadi karena adanya celah yang cukup besar atau lubang angin yang sudah berkatar. Selain itu, karet yang menjadi perapat antara velg dan pentil juga dapat mengalami getas.
4.Kondisi velg ban peyang
Velg mobil yang sudah rusak di bagian dudukan ban akan membuat ban tidak dapat menempel rapat dengan velg sehingga udara mudah keluar. Rusaknya velg karena beberapa faktor.Â
Pertama, sering menghantam lubang jalan dengan kecepatan tinggi. Ada baiknya agar velg terawat dengan baik, maka fokus menyetir di jalan dan selalu hati-hati dengan permukaan jalanan.Â
Kedua, usia pemakaian yang terlalu lama karena velg yang tidak pernah diganti akan cenderung rentan terkena karat dan berubah bentuk. Jika dibiarkan begitu saja, maka akan berdampak rusaknya komponen lain.
5.Pentil Ban Rusak
Pentil yang memiliki fungsi penting sebagai katup atau penghubung antara alat pengirim udara dengan ban bisa rusak juga. Rusaknya pentil dapat membuat udara di dalam ban habis karena karet pentil yang bersinggungan dengan velg bisa robek. Apalagi jika lubang pada velg sebagai dudukan pentil membentuk sudut tajam atau berkarat maka juga bisa membuat ban bocor.Â
Selain itu, usia pemakaian ban yang terlalu lama akan membuat bagian pentilnya berkarat. Solusinya hanya bisa dengan mengganti ban atau pentil ban yang sudah rusak.
Penyebab-penyebab diatas wajar terjadi jika kendaraan tidak dirawat atau service rutin ke bengkel. Pemilik kendaraan pun sebenarnya juga bisa melakukan pengecekan bagian ban secara mandiri di rumah.Â
Maka, agar ban mobil tidak kempis sendiri selama pandemi Covid-19, ada baiknya untuk selalu melakukan pengecekan dan perawatan mobil walaupun tidak dipakai terlalu sering.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H