Mohon tunggu...
Siwi
Siwi Mohon Tunggu... Konsultan - Software engineer

Each time I write a page, then I am a writer.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tiap Manusia adalah Pelari

22 Oktober 2014   23:04 Diperbarui: 17 Juni 2015   20:05 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selanjutnya tentang jalannya lomba. BMBM sangat disiplin masalah waktu. Selama saya mengikutinya, lomba selalu dimulai sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan, tidak meleset 1 menit pun. Tempat ibadah (musholla) tersedia di sekitar area start. During the race, di tiap 2.5K terdapat water station dengan air (putih dan isotonik) yang melimpah. Dan di sela-sela water station tersebut, terdapat toilet portabel yang cukup bersih dan wangi, kereeenn. Menjelang akhir, tersedia buah pisang untuk membantu meningkatkan kondisi tubuh pelari yang mulai drop. Sesaat setelah melewati garis finish, pelari kembali dimanjakan dengan melimpahnya minuman dan buah pisang. Last but not least, medali finisher yang dari tahun ke tahun semakin keren. Untuk finisher full marathon, diberikan juga kaos finisher yang membuat saya iri untuk memiliki. Tahun depan insyaAllah saya akan mengikuti kembali event ini, minimal memperbaiki catatan waktu half marathon, syukur-syukur naik kelas ke full marathon :D

141396924963392754
141396924963392754

Oia, satu lagi yang membuat BMBM begitu berkesan. Di sepanjang arena lomba, akan ada banyak sekali suporter dari warga sekitar, lengkap dengan atribut pakaian khas Bali. Mereka juga membawa beragam poster yang isinya dukungan dan penyemangat, agar para pelari menikmati dan mampu menyelesaikan perlombaan sampai selesai. Sangat terharu sekali melihat semua ini. Inilah wajah asli warga Indonesia yang ramah dan bersahabat. Terima kasih para supporter :)

1414031786295458660
1414031786295458660
14140318781643453889
14140318781643453889

Itu pengalaman singkat saya memulai babak baru dalam dunia bernama "lari". Kapan anda akan mulai mencobanya? Selama anda masih sanggup berjalan, maka (hampir) bisa dipastikan bisa pula menjadi pelari. Tubuh manusia didesain oleh Sang Pencipta untuk berjalan dan berlari di muka bumi. Masalah stamina (pernafasan) dan otot kaki bisa diatasi dengan pola latihan yang benar (dan rutin). Cobalah dari hal-hal yang kecil, seperti lebih memilih berjalan kaki daripada mengendarai motor untuk pergi ke minimarket di depan komplek perumahan anda. Cobalah memilih tangga daripada menggunakan lift saat menuju lantai ruang kerja anda (selama jaraknya masuk akal). Setelah itu bisa memulai dengan lari kecil diselingi jalan santai di pagi hari. Selanjutnya tanpa diberitahu pun, anda tahu akan menuju kemana, terserah anda :)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun