Mohon tunggu...
Ignasia Kijm
Ignasia Kijm Mohon Tunggu... Wiraswasta - Senang mempelajari banyak hal. Hobi membaca. Saat ini sedang mengasah kemampuan menulis dan berbisnis.

Senang mempelajari banyak hal. Hobi membaca. Saat ini sedang mengasah kemampuan menulis dan berbisnis.

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

3 Tips Katakan Tidak pada Plastik

10 Mei 2019   23:23 Diperbarui: 10 Mei 2019   23:49 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Persoalan sampah plastik itu masalah kultur, perilaku yang bisa dimulai dari diri sendiri. (sumber foto: vulcanpost.com)

Berikut tiga tips mengurangi sampah plastik yang bisa dimulai dari diri sendiri:

1. Bawa botol minuman ke manapun.
Saat kecil orangtua selalu membekali kita dengan kotak makanan dan botol minuman. Cara itu dinilai bisa mengurangi sampah botol minuman kemasan. Pasalnya botol minuman bisa dicuci dan dipakai berulang kali. Bawa juga kotak makanan sehingga tidak perlu menggunakan plastik atau styrofoam. Ingat, plastik itu mengandung bahan yang berbahaya untuk tubuh.

2. Bawa kantong belanja.
Kantong belanja tersebut bisa dipakai berkali-kali ke manapun. Kantong belanja juga bisa dipakai di banyak kesempatan, seperti ke kampus atau belanja.

3. Gunakan sedotan stainless atau sedotan bambu.
Sedotan adalah sampah yang paling banyak ditemukan di laut dan sering dimakan hewan-hewan laut. Bagaimana cara mengurangi sampah itu? Pertama, minum langsung dari gelas. Kedua, beli sedotan stainless atau bambu yang bisa dibeli di banyak toko online. Jenis sedotan tersebut tidak ada bedanya dengan  sedotan plastik.

Sedotan stainless atau sedotan bambu bisa dipakai berulang kali dan bisa dicuci. Dengan cara tersebut kita bisa menikmati minuman tanpa menghasilkan sampah. Kita bisa mengatakan langsung kepada pelayan di restoran atau rumah makan untuk tidak memberikan sedotan plastik.

Tiga tips tersebut diharapkan mampu menggiring masyarakat menjalani zero waste lifestyle atau gaya hidup yang tidak menghasilkan sampah sedikit pun. Awalnya memang sulit tapi perlahan kita pasti bisa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun