[caption caption="Nikmati petualangan kuliner Thailand bersama Thai Alley (Photo Credit: Rahab Ganendra)"][/caption]Rindu Thailand? Atau ingin merasakan keajaiban yang ditawarkan Thailand? Thai Alley mengajak Anda menjelajahi rasa otentik makanan Thailand. Dijamin perut dan hati terpuaskan dengan bahan-bahan berkualitas.
Sawaddi Kha!
Pada 5 Maret 2016 lalu Kompasianer Penggila Kuliner (KPK) menghadiri KPK Gerebek 21 di Thai Alley, Pacific Place 5th Floor. Selain mencicipi kelezatan kuliner khas Thailand, ada beberapa games seperti livetweet competition dan instagram photo competition untuk mengakrabkan peserta. Ini adalah pengalaman pertama saya mengikuti acara yang diadakan KPK. Memasuki restoran Thai Alley, pemandangan pertama yang dijumpai adalah gerobak penjual minuman. Konsep open air membuat suasana terasa santai.
[caption caption="Menyeruput Thai Tea yang menyegarkan (Foto: dokumentasi pribadi)"]
Setelah minum Thai Tea, tubuh ibarat ponsel yang selesai diisi baterai. Siap menerima pemaparan mengenai Thai Alley. Ambar menjelaskan, pendirian Thai Alley terinspirasi oleh suasana di pinggiran jalan Bangkok, ibukota Thailand. Ketika itu founder Thai Alley yang gemar travelling berkunjung ke Bangkok dan menemukan the real taste of Thailand justru datang dari pinggir jalan. “Tastenya lebih nendang ketika makan di pinggir jalan,” tutur Ambar.
Experience itulah yang dibawa ke Jakarta. Thai Alley berdiri tahun 2012. Saat itu di Jakarta belum ada model restoran Thailand yang casual seperti Thai Alley. Beberapa restoran Thailand mengusung konsep fine dining. Tamu yang datang harus berpakaian rapi. Berbeda dengan para tamu yang bertandang ke Thai Alley bebas mengenakan pakaian apapun. Bahkan ada beberapa tamu yang terlihat memakai sandal.
[caption caption="Thai Alley menawarkan konsep street food (Foto: dokumentasi pribadi)"]
[caption caption="Si kecil bisa menikmati santapan bersama keluarga dengan baby feeding chair yang disediakan Thai Alley (Foto: dokumentasi pribadi)"]
[caption caption="Thai Alley juga menyediakan menu untuk si kecil (Foto: dokumentasi pribadi) "]
Pedas dan Asam
Ketika pertama kali travelling ke Bangkok pada Juni 2014, saya terpikat dengan rasa kuliner Thailand yang didominasi rasa pedas dan asam. Tak asing di lidah saya. Saat itu saya mencicipi Kaao Raad Gaeng (nasi kari dengan sayur dan lauk). Walaupun dijajakan di kios pinggir jalan, rasanya sungguh menggoda. Apalagi ditawarkan dengan harga yang terjangkau. Selain itu makanan favorit saya selama menghabiskan liburan empat hari tiga malam di Bangkok adalah Khao Niew Mamuang (mango sticky rice). Meskipun terasa aneh ketan dimakan bersama mangga, sampai sekarang jejak rasanya masih tertinggal. Gurih dan manis berpadu menjadi rasa yang aduhai.