Mohon tunggu...
Christopher Matthew
Christopher Matthew Mohon Tunggu... Ahli Gizi - pekerja

pekerja

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Teks Tanggapan Mengenai Teks Anekdot "Merindukan Sosok Pemimpin Humoris"

21 Mei 2023   11:32 Diperbarui: 21 Mei 2023   11:43 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Artikel ini membahas kisah unik Gus Dur pada masa Orde Baru di mana ia berhasil mengatasi pengawasan intel yang ketat saat menghadiri berbagai acara. Pada masa tersebut, pemerintah Orde Baru memiliki sistem pengawasan yang ketat terhadap setiap kegiatan dan gerak-gerik masyarakat. Setiap acara yang dihadiri oleh Gus Dur, sebagai tokoh yang kritis terhadap rezim Orde Baru, selalu diawasi oleh intel.Namun, Gus Dur memiliki kecerdikan tersendiri dalam menghadapi situasi tersebut. Ia menemukan cara untuk berkomunikasi dengan para kiai atau ulama yang mendukungnya agar intel tidak dapat memahami apa yang mereka bicarakan.

Gus Dur meminta para kiai untuk berdiskusi dalam bahasa Arab yang tidak dimengerti oleh intel. Dengan menggunakan bahasa yang tidak dapat dimengerti oleh intel, mereka dapat berkomunikasi dengan bebas dan tanpa khawatir tentang pengawasan yang dilakukan.Kisah ini menunjukkan kecerdikan dan kejelian Gus Dur dalam mengatasi situasi yang sulit. Dalam menghadapi pengawasan yang ketat dan ancaman terhadap kebebasan berbicara dan bergerak, ia mampu menggunakan strategi yang cerdas untuk menjaga privasi dan kebebasannya.

Dengan memanfaatkan bahasa yang tidak dipahami oleh intel, Gus Dur dan para kiai dapat berdiskusi secara terbuka dan tanpa rasa takut.Selain itu, anekdot yang disampaikan dalam artikel ini juga memberikan pelajaran yang dapat diambil oleh pembaca. Dalam menghadapi masalah atau situasi sulit, kreativitas dan kecerdikan dapat menjadi kunci untuk menemukan solusi yang tepat. Gus Dur dan para kiai berhasil menunjukkan bahwa dengan berpikir di luar kotak dan menggunakan strategi yang cerdas, kita dapat mengatasi hambatan dan pengawasan yang ada.

Anekdot adalah sebuah cerita pendek yang mengandung pesan moral atau humor. Cerita ini biasanya disampaikan untuk menghibur atau memberikan pemahaman tentang suatu kejadian atau situasi di dunia nyata. Contoh anekdot yang menarik adalah ketika seorang teman berhasil menyelinap ke dalam sebuah konser musik yang sudah habis tiketnya dengan cara menyembunyikan dirinya di balik sound system panggung. Meskipun cukup berisiko, tetapi teman tersebut berhasil menikmati konser tanpa harus membayar tiket masuk. Hal ini menunjukkan kreativitas seseorang dalam mencari solusi untuk mengatasi masalah.

Namun, penting juga untuk diingat bahwa dalam menghadapi masalah, kita perlu berhati-hati agar tidak melanggar hukum atau nilai moral yang berlaku. Meskipun Gus Dur berhasil menghindari pengawasan intel dengan menggunakan bahasa Arab, hal ini tidak berarti kita dapat menggunakan cara-cara yang tidak etis atau melanggar hukum dalam mencari solusi. Kejelian dan kreativitas harus tetap diiringi dengan tanggung jawab dan prinsip-prinsip yang baik. 

Secara keseluruhan, kisah unik Gus Dur pada masa Orde Baru ini menggambarkan kecerdikan dan kejelian dalam menghadapi situasi yang sulit. Anekdot ini juga mengingatkan kita akan pentingnya kreativitas dan kecerdikan dalam mencari solusi, serta pentingnya menjaga prinsip-prinsip moral dan etika dalam setiap tindakan yang kita lakukan.

Fungsi dominan dari teks anekdot adalah memberikan hiburan atau pesan moral kepada pembaca. Melalui cerita pendek yang menarik, anekdot dapat menghibur pembaca dan membuat mereka tertawa. Anekdot sering kali mengandung unsur humor atau kejadian lucu yang membuat pembaca terhibur dan merasa senang Namun terdapat beberapa fungsi yang lain yakini,Pemberi Pemahaman: Anekdot dapat memberikan pemahaman kepada pembaca tentang suatu kejadian atau situasi tertentu. Dalam cerita anekdot, pembaca dapat melihat bagaimana karakter dalam cerita menghadapi suatu masalah, mengatasi hambatan, atau menemukan solusi yang kreatif. 

Hal ini dapat memberikan inspirasi dan wawasan kepada pembaca dalam menghadapi situasi serupa dalam kehidupan nyata.lalu untuk fungsi selanjutnya bisa dijadikan sebagai Pengajaran Moral dimana Anekdot sering kali mengandung pesan moral atau nilai-nilai yang dapat diambil oleh pembaca. Melalui cerita pendek yang menghibur, anekdot dapat menyampaikan pesan-pesan penting tentang moralitas, etika, atau nilai-nilai positif lainnya. Pesan moral yang terkandung dalam anekdot dapat menjadi pengingat yang baik bagi pembaca untuk mengembangkan sikap dan perilaku yang lebih baik. 

Disunting Oleh:(DAW/X2/10)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun