Best Practice Menggunakan Metode STAR terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa

Tantangan yang dihadapi dalam pencapaian tujuan :

• Kurangnya ketersediaan sarana prasarana dalam menunjang pemberian layanan BK di sekolah.
• Jam tatap muka di kelas yang terbatas untuk pemberian layanan bimbingan klasikal.
• Jadwal kegiatan yang pembelajaran bertabrakan dengan kegiatan pengembangan ekstrakurikuler sekolah di tingkat kecamatan (Porseni)
• Proses perekaman video menggunakan handphone sehingga hasilnya kurang begitu maksimal, baik dari segi pencahayaaan dan audio yang masih kedengaran suara-suara bising (noise) yangmengganggudi sekitar lingkungan sekolah.

Yang terlibat dalam pemberian layanan klasikal ini adalah peserta didik kelas IX dan rekan-rekan guru yang turut membantu dalam proses perekaman video.

Aksi :

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/strategi apa yang digunakan/bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat/Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini:

Langkah-langkah yang dilakukan untuk menghadapi tantangan :

• Menyiapkan sarana dan prasarana yang relevan sesuai dengan topik layanan yang diberikan melalui layanan bimbingan klasikal di kelas.
• Mengakses informasi-informasi terbaru tentang topik layanan yang diberikan melalui internet di tempat- tempat yang memiliki akses jaringan internet.
• Berkoordinasi dengan guru mata pelajaran untuk menggunakan waktu selama 1 jam pelajaran (1x40 menit) di kelas dalam memberikan layanan bimbingan klasikal.
• Menyiapkan peralatan, seperti kabel roll, charger laptop dan handphone, tripod HP serta LCD dalam proses perekaman video.

Strategi yang digunakan sebagai berikut :

• Menyusun dan menyiapkan Rencana Pemberian Layanan Bimbingan Klasikal (RPLBK) dengan topik layanan yang menarik sesuai dengan latar belakang masalah yang dihadapi oleh peserta didik.
• Menyiapkan media layanan berupa PPT dan menayangkan melalui LCD, menayangkan video yang berkaitan dengan topik layanan, menyiapkan leaflet, mengumpulkan informasi mengenai studi lanjut, dan membuat permainan (ice breaking) untuk meningkatkan konsentrasi peserta didik dalam mengikuti materi layanan yang diberikan serta menggunakan metode ceramah dan diskusi.

Proses-proses yang dilalui dalam pemberian materi layanan:

• Menyiapkan     dan    menata     ruang     kelas     dalam memberikan topik layanan.
• Menyiapkan alat dan media yang digunakan dalam pemberian topik layanan.
• Menyiapkan peserta didik secara baik di kelas untuk mengikuti topik layanan.
• Memberikan topik layanan di kelas sesuai dengan Rencana Pemberian Layanan Bimbingan Klasikal (RPLBK) yang sudah dibuat.
• Mengikuti langkah-langkah kegiatan yang ada dalam RPLBK dari kegiatan awal, inti dan penutup.

Yang terlibat dalam pemberian materi layanan ini yaitu peserta didik kelas IX dan rekan-rekan guru yang membantu dalam proses perekaman video.

Refleksi Hasil dan dampak Bagaimana    dampak    dari aksi dari langkah-langkah
yangdilakukan?Apakah hasilnyaefektif?Atautidak efektif?Mengapa?Bagaimana responoranglainterkait dengan strategi yang dilakukan Apayangmenjadifaktor keberhasilanatau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan?Apa pembela- jaran darikeseluruhan proses tersebut?

Dampak dari pemberian topik layanan :
    1.Peserta didik antusias dan aktif dalam mengikuti topik layanan yang diberikan.
    2.Peserta didik dapat menyimpulkan topik layanan yang diberikan secara baik.
    3.Peserta didik dapat menentukan pilihan jurusan setelah lulus SMP melalui media leaflet/brosur sekolah. 

Setelah topik layanan ini diberikan hasilnya sangat efektif hal ini dibuktikan melalui presentasi dari :
Hasil Evaluasi Hasil 
Menunjukkan 78% peserta didik memperoleh skor penilaian sangat baik, 12% memperoleh skor       penilaian baik dan 10% memperoleh skor penilaian  cukup.
Hasil Evaluasi Proses 
•Menunjukkan hampir 80% peserta didik memiliki sikap aktif dan antusias mengikuti topik layanan yang diberikan.
•Peserta didik dapat menentukan jurusan yang dipilih berdasarkan kemampuan yang dimiliki pada SMA dan SMK melalui media leaflet/brosur yang diberikan.
Faktor Penentu Keberhasilan Layanan 
•Terjalinnya kolaborasi yang baik antara semua pihak terkait dalam mendukung penulis untuk memberikan layanan yang sesuai dengan kebutuhan dari peserta didik.