Sopir : ada yang bakal ngasih ada juga yang gak mau gratisin. Biasa itumah.
--------0o0--------
Tak terasa obrolan sopir angkot itu membawa saya dalam keseriusan. Sehingga tak sadar kalau sudah hampir sampai. Setelah menempuh sekitar 9 km akhirnya saya turun dari angkot dan membayar hanya Rp. 2000. Maklumlah untuk pelajar tarif jauhnya adalah Rp. 2000. Setelah turun dari angkot saya lanjutkan naik angkot lainnya menuju sekolah.
Obrolah itupun membuat saya dapat mengambil hikmahnya. Hikmah bahwa jangan jadikan harta sebagai penyekat antar yang kaya dengan yang miskin. Hikmah lainnya bahwa kita harus berbuat baik kepada siapapun termasuk kepada orang yang pernah menjolimi kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H