Mohon tunggu...
Clara Nita
Clara Nita Mohon Tunggu... -

Nice person, easy going, humoris, active, hard worker and always want to move on..

Selanjutnya

Tutup

Money

Minyak Mentah Meroket Dekati $100

19 Mei 2011   03:48 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:28 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Harga komoditi akhirnya mengalami rebound meskipun para investor masih bersikap hati-hati jelang rilis minutes FOMC. Terpantau sejauh ini harga minyak mentah naik 1.97% ke level $98.82 per barrel ditopang oleh kejutan penurunan stok cadangan bahan bakar dan pelemahan dollar.
Meskipun demikian harga minyak telah anjlok sebesar 13.6% di bulan Mei. Melihat kedepan masih berpotensi terjadi rebound sejalan dengan aksi jual dollar, jika rilis minutes FOMC mengindikasikan tingkat suku bunga AS masih bertahan di level rendah.
Berdasarkan studi teknikal, bias intraday masih bullish mengincar area 102.71, bagaimanapun masih dibutuhkan penembusan secara konsisten diatas area 99.71 – 100.00 untuk memicu momentum bullish lebih lanjut.
Disisi bawahnya level support terletak di 99.05 – 96.22 – 94.86.

Kontrak minyak mentah AS bertahan kuat hari Kamis setelah bangkit lebih dari 3% ke level diatas $100 per hari sebelumnya didukung oleh kenaikan harga-harga komoditi mengikuti berakhirnya aksi jual.
Kenaikan kemarin juga didukung oleh laporan EIA akan adanya kejatuhan persediaan di AS dan kejatuhan persediaan di Cushing, Oklahoma, titik pengantaran untuk kontrak minyak mentah AS.
Harga minyak mentah NYMEX untuk bulan Juni turun 15 sen ke level $99.95 per barel, setelah bertahan naik $3.19 di level $100.10 sehari sebelumnya.
Beberapa analis memperkirakan aksi jual telah pudar hari Selasa, setelah harga turun 17% dari tingginya selama 32 bulan dilevel $114.83 pada 2 Mei ke level $95.02.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun