Aku lahir dari antara karang dan ganasnya ombak samudera
Menggelegar dari ujung utara sampai selatanÂ
Diludah legam terkoyak ombak
Sampai membiru terpatri di hati
Engkau yang lahir diantara kerumunan kapas
Meliuk melambai penuh dengan kemesraan
Bahkan, udara saja meniupmu dengan mesra
Konyol antara aku dan engkau
Termaklum satu tetapi tak satu
Ter-enyah lepas tapi dimaklumkan
Aku dan engkau.....
Apakah aku layak dengan hidupmu yang penuh sejarah buaian mesra?
Engkau tak sepatutnya bersama aku yang penuh dengan pasir, ombak, badai, dan cadasÂ
Catas menusukmu yang melayu
Duhai engkau yang ringan
Jangan memampukan aku yang berat dengan semua yang aku punyai
Engkau yang engkau miliki hanya membuatku menganga "ah, terlalu mesra dan indah. Sungguh menjijikan"
Beri aku ruang untuk berteriak dan menikam kejamnya riwayatku
Beri aku palu untuk menghajar kerasnya hidupku
Jadi,
Carilah keindahanku diantara cadas....
Bukan akhir di sutera
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H