Mohon tunggu...
Husni Mubarak
Husni Mubarak Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Mudik Asik, Siap Selamat di Jalan, Siap Sampai Tujuan

17 Juni 2017   13:17 Diperbarui: 17 Juni 2017   13:35 1416
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mudik asik, Siap Selamat di Jalan, Siap sampai tujuan

Alhamdulillah tak terasa lagi lebaran dalam hitungan hari. Pasti euforia nya terasa sekali, mulai dari pasar-pasar, loket pembelian ticket, mall-mall bahkan anak kecil juga tau kalo lebaran itu suatu hari yang paling dinanti-nanti terutama baju lebarannya.

Mudik Lebaran ! Itulah kata-kata yang menjadi penyemangat akhir-akhir ini. Saya rasa perayaan ini tidak hanya dirasakan bagi umat Islam, namun juga seluruh warga masyarakat Indonesia terkhusus para perantauan di negeri orang, oleh karena itu artinya libur panjang dimulai. mungkin sebahagian karyawan yang harus ngabsen tiap hari di kantor, kesempatan libur lebaran ini sungguh sangat di manfaatkan benar-benar. Sudah biasa jika lebaran,pasti harga tiket naik belirkali lipat namun itu pun tak menyurutkan niat untuk pulang kampung dan menempuh perjalanan yang macetnya sudah pasti level dewa tentunya.

Macet
Macet
Nah,disini mungkin yang sudah pesan ticket Kereta api atau Pesawat, pasti sudah merasa aman karena mudik dan berkumpul bersama keluarga sudah di depan mata. Namun bagaimana kalo yang belum kebagian ticket sampai sekarang, atau rencananya maju mundur, mudik enggak mudik enggak, atau nih yang kampung halamannya dekat, misalnya bisa ditempuh dengan hanya perjalanan mobil selama 8 jam perjalanan. Kan mubazir beli tiket pesawat..

Oh ya, selain dari pada itu ada beberapa tips nih bagi kalian yang akan mudik tahun ini menggunakan kendaraan pribadi mobil atau kendaraan umum bus,

1. Mudik menggunakan kendaraan pribadi mobil atau kendaraan umum bus pasti punya benefit tersendiri buat kita, karena biaya lebih hemat ketimbang naik pesawat. Selain itu bisa juga sebagai moment berlibur bersama keluarga. Iya, karena saat di perjalanan banyak tempat wisata yang bisa kita singgahi tanpa merasa bersalah pada para penumpang, selain untuk istirahat mengunjungi tempat wisata saat mudik juga bisa merelaksasi ketegangan dan kecapean selama berkendara. Singgahlah sejenak di tempat wisata yang kamu lalui, karena kesempatan seperti ini mungkin sulit akan terulang kembali.

2. Untuk keselamatan di perjalanan :

1. gunakan jalur yang umum, gunakan jalur yang banyak dilalui pemudik lainnya atau lalu lalang kendaraannya cukup banyak. Hal ini tentunya menghindari tindak kejahatan saat berkendara dan memudahkan kita mencari bala bantuan di saat krisis, misalnya mogok dsb. Jangan sesekali menggunakan jalur tikus atau rawan, karena biasanya sudah ditunggu para perompak apalagi mau menyambut hari raya yang memang spesialist tindak kejahatan menjelang lebaran. Oh ya untuk keadaan darurat, coba deh bawa Coido peralatan darurat mobil, box penyelamat di keadaan darurat atau saat terjadi kecelakaan. Terdiri dari alat pengisi angin, palang segitiga darurat, first aid kit, senter, kabel booster, jas hujan/sarung tangan, dan tali pengait. Dilengkapi dengan box kompak untuk mempermudah penyimpanan di bagasi mobil pribadi anda  atau kendaraan umum bus.

2. Jangan paksakan diri meneruskan perjalanan saat badan terasa lelah, mengantuk, atau cuaca buruk serta saat anak mulai jenuh segera ciptakan suasana menyenangkan bagi mereka agar anak tidak rewel, seperti membawakan anak-anak hal-hal yang disukainya, seperti smartphone / tablet berisi game, lagu atau video, bantal / boneka kesayangan dan mainan-mainan favoritnya. Hal ini akan sangat membantu saat anak-anak jenuh di perjalanan. Tentu kita akan kawatir jika baterai smartphone / tablet kita akan cepat habis, jika sering digunakan, itu sebabnya aku rekomendasikan kita membawa alat “ANKER POWERDRIVE+ 3 CHARGER MOBIL”

Nah jadilah pelopor keselamatan untuk diri sendiri dan orang lain, jangan sampai kita mau berlibur lebaran tapi dalam keadaan yang tidak menyenangkan (terkena musibah).

Siap untuk Mudik, ya siap untuk berlebaran.

3. Bawa perbekalan makanan yang lumayan banyak.. Nah ini tips hemat nya ya, selain itu ini juga tips mencegah telat buka. Biasanya di perjalanan, banyak kedai, kafe atau rumah makan yang sudah disesaki para pemudik/pelanggan yang ingin bersegera berbuka puasa. Nah, kalau kita sudah mempersiapkan bekal makanan yang cukup banyak, pastinya tidak akan kesusahan mendapatkan santapan untuk berbuka.. Hal ini juga mencegah agar jangan sampai oleh-oleh berupa makanan yang akan kamu berikan ke sanak saudara di kampung malah habis dimakan saat perjalanan.

4. Bawa uang tunai dan simpan di tempat yang aman. Jaman memang sudah modern, ATM ada dimana-mana, tapi kekuatan uang tunai tetap mutlak nyata. Apalagi saat lebaran THR lembaran uang tunai baru pasti jadi primadona di kampung , meski hanya lemabaran seribu rupiah. Kalo kamu bawa THR uang tunai yang akan dibagi-bagikan kepada sanak saudara dalam pecahan kecil, pasti tumpukannya lumayan bergepok-gepok. Jangan simpan di tas atau di tempat yang mudah dicurigai para mata yang mengundang tindak kejahatan. Saya sarankan simpan di tempat yang tak terduga, misalnya dibawah dudukan jok mobil, di sela-sela sempit di ruang mobil yang tak terlihat. Tapi jangan sampai kelupaan ya, nanti jadi batal deh ngasih THR kepada keponakannya.

5. Least, ini tips yang paling jitu.. “Enjoy your Trip”.. Nikmati tiap jengkal tanah yang roda mobilmu lewati.. jangan sampai penat, buat harimu dan hatimu bahagia selama mudik. Maka kemacetan, mogok, atau kendala apapun tak akan mengusik perjalanan mudikmu yang menyenangkan bersama keluarga. Nikmati berlibur sambil mudik ini sebagai suatu perjalanan yang menyenangkan dan kamu akan bahagia saat sampai melihat senyum bahagia orang-orang terkasih.

Oke, selamat mudik teman-teman.

Enjoy Your Trip.. Semoga bermanfaat ya...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun