Merangkum refleksi diri versi pak Haidar Bagir pada masa kuliahnya sampai perenungan dimasa ini. Â Membagi menjadi 3 (tiga) bab yaitu hidup, cinta, dan bahagia. Kita akan sama-sama merefleksikan bahwa hidup itu erat dengan ujian, hidup itu berisi budi pekerti, moral dan tingkah laku yang sejatinya semua itu diajarkan agama. Bab Cinta akan membantu kita merefleksikan bahwa cinta itu luas tentang cinta kepada ilahi, citraan cinta, pekerti cinta dan ditutup dengan bab bahagia serta pengenalan tim penyusun catatan refleksi Pak Haidar yaitu pak Deni "Aymara" Ramdani.
Analisis Bacaan/Buku :
Alhamdulillah, untuk menyelesaikan bacaan ini sudah lama selesai. Namun  untuk meresensinya butuh waktu dan kertas yang cukup banyak, haha. Bismillah, mulai yaa.
Halaman 24
That's the rule of the game
Allah sendiri berfirman; hidup itu ujian. Allah menjanjikan kadar ujian itu terukur, sambil mengajarkan hukum-hukum pencegahan dan pengobatan, termasuk berdoa.
Analisis aku:
Aku pernah "dicerahkan" akan perkata yang allah selipkan lewat saudariku. Saudariku berkata sedikit kurang intinya kalau hidup itu ujian, selama kamu bernafas ya kamu akan di uji. Kalo engga mau di uji ya nanti saat sudah wafat. Saat sudah wafat, tinggal pertanggung jawab perbuatan selama di duniamu.
Halaman 36
"Kesedihan itu tidak akan berlangsung lama. Kesedihan itu awal kebahagiaan. Kesedihan sebenarnya undangan allah agar kita datang kepada-Nya. Sarana bercengkeraman dengan Allah dan Kekasih-Nya jika saja kita mau memahaminya
Analisis aku: