Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hubungan antara Myanmar dan China tetap terjalin erat dibawah kekuasaan rezim militer Myanmar. Â Tetap terjalinnya hubungan bilateral antara kedua negara bahkan pasca terjadinya kudeta di Myanmar tetap didasari oleh kepentingan masing-masing negara, terutama dalam bidang ekonomi.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!