Mohon tunggu...
Citra Fatwa
Citra Fatwa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Raden Mas Said

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental di Kalangan Remaja

21 Maret 2024   12:00 Diperbarui: 21 Maret 2024   12:47 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Dilansir dari World Health Organization (WHO), kesehatan mental merupakan kondisi dimana individu memiliki kesejahteraan yang tampak dari dirinya yang mampu menyadari potensinya sendiri, memiliki kemampuan untuk mengatasi tekanan hidup normal pada berbagai situasi dalam kehidupan, mampu bekerja secara produktif dan menghasilkan, serta mampu memberikan kontribusi kepada komunitasnya. Akhir-akhir ini, banyak terjadi kasus bullying khususnya di kalangan remaja. 

Bullying menjadi salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan mental. Kesehatan mental dipengaruhi oleh peristiwa dalam kehidupan yang memberi dampak yang besar bagi perilaku dan kepribadian seseorang. Peristiwa tersebut dapat berupa kekerasan, pelecehan pada anak dan remaja, serta stres berat jangka panjang. Kesehatan mental harus dijaga agar tidak terjadi gangguan mental. Jika kesehatan mental terganggu, maka dapat menyebabkan kehidupan menjadi kurang nyaman, seperti gampang stres, lelah, dan bosan. Keshatan mental dapat meliputi kesejahteraan emosional, psikologis dan sosial. Hal ini berhubungan dengan perilaku pemikiran dan tindakan seseorang. Kesehatan mental yang baik sangat penting dalam menghadapi segala tahapan kehidupan. 

Kesehatan mental memiliki gejala-gejala yang terjadi pada seseorang apabila kesehatan mentalnya terganggu. Gejala-gejala tersebut antara lain perubahan perilaku, perubahan mood, kesulitan berkonsentrasi, penurunan berat badan, menyakiti diri sendiri, muncul berbagai masalah kesehatan, dan memiliki perasaan yang intens. Untuk mengetahui kesehatan mental anak, penting untuk melihat faktor dalam diri anak, keluarga, dan lingkungan. 

Faktor dari dalam diri anak terdiri dari faktor genetik, tempramen dan kesehatan fisik yang perlu diamati. Faktor dari keluarga dapat terjadi karena pola asuh orang tua yang salah seperti adanya peraturan yang berlebihan, tuntutan yang tidak realistis, kebebasan tanpa batasan aturan, dan pola komunikasi yang tidak didasari oleh alasan-alasan mengapa pesan tersebut harus dilaksanakan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kesehatan mental anak. Faktor dari lingkungan dapat terjadi karena lingkungan tempat tinggal yang kurang baik. 

Dampak yang terjadi apabila kesehatan mental tidak segera mendapat penanganan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan fisik seperti gangguan jantung, kencing manis, tekanan darah tinggi, gangguan tidur (insomnia), sakit kepala dan gangguan pernapasan. Tidak hanya masalah kesehatan fisik, tetapi juga masalah kesehatan ini berdampak pada aspek lain seperti kesulitan membangun hubungan sosial, resiko menyakiti diri sendiri atau orang lain, merasa terasingkan dari lingkungan, dan kesepian. 

Dalam menjaga kesehatan mental remaja, penting bagi para orang tua untuk memperhatikan tahap perkembangan anak serta mempertimbangkan faktor perbedaan budaya yang dapat memengaruhi perkembangan tahapan tersebut. Misalnya ketika ingin ikut campur terkait kesehatan mental anak. Apabila masyarakat memandang bahwa remaja masih dalam masa ketergantungan yang berkelanjutan pada orang tua, maka kita perlu mempertimbangkan peran penting orang tua dalam menganalisis, mengevaluasi, serta menyetujui campur tangan mereka dalam menangani kesehatan mental anak. Orang tua dapat memulai dengan memberikan nutrisi yang cukup pada anak, kesempatan pada anak untuk belajar baik sendiri maupun bersama teman, serta waktu untuk bermain yang akan meningkatkan kualitas hidup anak sedari dini. Pemberian pola pengasuhan yang memberikan rasa aman, adanya kedekatan terhadap seluruh anggota keluarga dan komunikasi yang terjalin dengan baik membuat keluarga menjadi sebuah sistem yang memiliki fungsi optimal pada pertumbuhan dan perkembangan anak. 

Kesehatan mental merupakan aspek yang penting bagi remaja. Menjaga kesehatan mental yang baik dapat membantu remaja mengatasi tantangan hidup, mengembangkan hubungan yang sehat, dan mencapai kualitas hidup yang baik. Penting bagi remaja untuk mengenali tanda-tanda gangguan mental dan mencari bantuan jika diperlukan. Dengan dukungan yang tepat, remaja dapat tumbuh dan berkembang secara optimal dalam hal kesehatan mental remaja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun