Jadi; stok migas yang diperlukan industri dan lain-lain optimis makin bisa aman ketika pandemi, kemudian juga ada pemasukan bagi keuangan dalam negeri --dari ekspor migas nasional.
Artinya: tidak terlalu terseok-seok ekonomi Indonesia gara-gara dihantam pandemi. Ada 5 lapangan migas yang dipastikan siap produksi pada kuartal III-2020 sebagai bantuan pendukung ekonomi nasional.
Coba pahami saja, dari kelima lapangan migas yang siap onstream itu, bakal ada tambahan 3.182 BOPD untuk minyak bumi dan 109,5 MMSCFD gas alam.
Nah, itu bukan angka yang kecil.
Jadi ini bukan sekadar tercapainya target lifting Indonesia tahun 2020 dari siap produksinya 5 lapangan migas. Tapi juga yang patut disadari, terkait ke aspek lainnya. Khususnya di masa pandemi sekarang.
Fakta SKK Migas tetap bekerja serius memenuhi lifting nasional di tengah kendala pandemi yang membuat aktivitas tidak normal sepenuhnya seperti biasa.
Juga kabar baik andil besar bagi ekonomi nasional yang goyah akibat pandemi.*
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H