Mohon tunggu...
Citra Anggun Maharani
Citra Anggun Maharani Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Sutradara/Produser/Menjadi Sutradara dan Produser yang sukses/Perusahaan Televisi

Hobi Memotret dan Berakting, Kepribadian Sosialis, konten Favorit Tentang Produksi Film dan proses Syuting film

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Terkikisnya Tradisi Upacara Adat Begawi di Tengah Zaman Modernisasi dan Era Globalisasi

27 Februari 2024   10:30 Diperbarui: 27 Februari 2024   11:09 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

   Hal ini menunjukan bahwa gelombang arus Globalisasi sangat berpengaruh terhadap kearifan lokal yang ada di Indonesia. Di Zaman yang Modern ini, banyak sekali kebiasaan dan tingkah laku masyarakat yang sudah mulai berubah dan mulai meninggalkan kebudayaan asli mereka. Masyarakat sekarang cenderung bergaya hidup lebih modern dan instan, semua serba ingin mudah dan praktis sehingga cara berfikir mereka juga jadi materialistis. Hal ini disebabkan karena kemajuan teknologi yang semakin canggih dan modern, sehingga masyarakat adat yang tadinya hidup dengan kesederhanaan dan bergantung pada lingkungan alam menjadi ikut terbawa oleh arus Globalisasi dan mulai meninggalkan kebudayaan tradisional mereka sendiri. Padahal budaya merupakan salah satu kekayaan Negara. Di Zaman sekarang ini, banyak sekali anak-anak muda Indonesia yang sudah terpengaruh dan terbawa oleh budaya barat, sehingga meninggalkan budaya dari negara nya sendiri. Mereka berfikir bahwa budaya barat jauh lebih keren dari budaya timur, sehingga mereka lebih memilih untuk mengikuti trend budaya barat yang mungkin cenderung lebih tidak layak di contoh.

    Kebudayaan tradisional seperti ini patut untuk kita lestarikan, karena budaya adalah cerminan suatu negara. Negara akan terkenal dengan tradisi budaya nya yang unik dan beranekaragam serta dapat mengedukasi masyarakat. Kebudayaan dan kearifan lokal di Indonesia ini sangat banyak ragamnya, setiap Provinsi atau daerah pasti mempunyai keunikan budaya masing-masing yang pantas dan harus kita jaga kelestariannya. Untuk itu, kita sebagai manusia yang lahir di tengah derasnya arus globalisasi, jangan sampai meninggalkan dan melupakan kebudayaan tradisional dari negara ini. Sepatutnya kita lah yang harus menjadi penerus dan pelestari budaya untuk generasi-generasi selanjutnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun