Mohon tunggu...
Citra Amalia Wulandari
Citra Amalia Wulandari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa biasa yang sedang mengerjakan tugas-tugas untuk bisa lulus tepat waktu

Selanjutnya

Tutup

Nature

Aksi Kepedulian Ikawangi UM Terhadap Kelestarian Alam

9 Mei 2023   18:38 Diperbarui: 9 Mei 2023   18:44 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumentasi Ikawangi UM

Kementerian PUPR menyatakan bahwa sebesar 40% dari 81.000 km garis pantai yang ada di Indonesia mengalami kerusakan karena abrasi (Kementerian PUPR, 2007). Salah satu penyebab rusaknya garis pantai yaitu karena keseimbangan alam yang berada di daerah pantai tersebut terganggu. Permasalahan tersebut dapat ditanggulangi dengan dilakukan penanaman pohon mangrove di sepanjang garis pantai. Pohon mangrove yang ditanam sejajar dengan garis pantai, dapat dijadikan sebagai pembatas antara daerah pantai yang berair dan berpasir. Selain itu, akar pohonnya yang kuat dapat menahan arus laut yang menuju ke pantai sehingga tidak menghancurkan bebatuan serta tanah yang terdapat di daerah pantai (Ditjen Pengelolaan Ruang Laut, 2023).

Seagai bentuk rasa peduli dan upaya pencegahan abrasi, Ikatan Keluarga Banyuwangi melakukan kegiatan penanaman pohon mangrove yang dilakukan di pesisir pantai wilayah Banyuwangi tepatnya di Teluk Pangpang, Muncar Banyuwangi. Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja Ikawangi Peduli yang merupakan kegiatan tahunan Ikawangi UM.

Kegiatan yang dilakukan pada hari Rabu, 22 Juni 2022 ini berjalan dengan lancar berkat komunikasi dan kerjasama yang baik antara pengelola daerah setempat dengan peserta kegiatan. Pengelola wilayah memberikan arahan kepada peserta kegiatan mengenai hal-hal yang terlu dilakukan. Peserta kegiatan sangat berantusias untuk mengikuti kegiatan mulai dari briefing awal, persiapan, hingga proses penanaman.

dokumentasi Ikawangi UM
dokumentasi Ikawangi UM

Selain melakukan penanaman, para peserta juga diberikan edukasi oleh pengelola wilayah mengenai tahapan penanaman, cara menanam yang benar, seluk-beluk wilayah, serta organisasi yang mengelola wilayah tersebut. Setelah pelaksanaan penanaman selesai, seluruh peserta kegiatan melakukan games untuk mengembalikan semangat serta meningkatkan kekompakan antar sesama anggota Ikawangi UM. Kegiatan ini diakhiri dengan sesi foto bersama dengan pengelola wilayah setempat.

dokumentasi Ikawangi UM
dokumentasi Ikawangi UM

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun