Sedangkan Kepala Desa Pulau Maringkik, Nusapati menjelaskan, semenjak covid-19 melanda seluruh dunia termasuk di Indonesia. Anak-anak pelajar yang ada di pulau 3T tersebut aktif belajar menggunakan gadget mereka masing-masing dengan pantauan orang tua. Hingga pada tahun 2022 sistem belajar Dalam Jaringan(Daring) atau online masih digunakan meski tidak begitu seketat tahun-tahun sebelumnya.
"Tahun 2019 mulai berlaku sistem belajar online di pulau ini, anak-anak mulai mengenal teknologi, berinovasi dan belajar serta mencari materi pelajarannya di Mbah Google yang semulanya mereka tidak paham, perkembangan dan kemajuan di pulau ini saya rasakan sendiri sangat cepat dari listrik ada, sinyal internet, kehidupan dll mulai ada perubahan "ujarnya ketika ditemui di pulau tersebut pada Selasa (19/7/22).
Harapannya, di pulau tersebut tetap adanya terobosan baru yang ada baik bantuan dari pemerintah setempat atau kreativitas yang dimiliki oleh anak-anak atau pemuda yang ada di pulau 3T tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H