Menurut Hilda Taba dalam ( Nasution: 2008) merencanakan kurikulum sebaiknya guru berpedoman pada apa yang akan dipelajari, kepada siapa diajarkan, apa sebab diajarkan, dengan tujuan apa, dan urutan yang bagaimana. Oleh karena itu, perencanaan kurikulum bersifat dinamis, guru harus dapat melihat kebutuhan siswa sesuai dengan masalah yang muncul, baik dari segi kebutuhan individu, masyarakat, negara dan dunia.Â
Guru harus mengatasi beberapa kebutuhan siswa secara seimbang dalam berbagai topik. Adapun penampilan masalah yang berkaitan dengan ancaman terhadap kedaulatan Pendidik bangsa (NKRI) harus mempertimbangkan bagaimana karakter  harus dirancang untuk merespon masalah. Kemampuan intelektual harus seimbang dengan pembentukan karakter yang menjunjung tinggi nilai-nilai budaya negara.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI