Mohon tunggu...
citaalfi
citaalfi Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

ceria,tenang,pasti

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bunga Mekar Berbeda Warna

20 November 2024   19:45 Diperbarui: 20 November 2024   20:30 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bunga Mekar Berbeda Warna

Tanah ini katanya "surga"

Banyak tumbuh tanaman indah

bunga-bunga bermekaran,

Masing-masing miliki warna rupawan

Diujung sana merah menyala, bak api semangat teriakkan tekad

Di Timur warnanya putih bersih, lambang damai penuh kasih

Ujung barat tak ketinggalan,

kuning keemasan, kemilau bak perhiasan

Di tengah taman terlihat biru langit, luas tanpa batas.

Bunga itu adalah kita

Titik-titik bumi mempesona

" Negara " namanya

Nayanika nampak sama,

Lebih dekat lagi, sungguh berbeda

Ada yang menjunjung tinggi kebebasan,

Ada yang mengutamakan persamaan.

Ada yang meyakini setiap insan mampu pimpin kekuasaan.

Meski warna berbeda

Wangi harumnya tak sama, semua nampak elok,

apik dan mekar

hiasi taman adiwarna

Menghargai adalah kunci

Berjabat tangan saling menghormati

Tanpa caci maki dan ujaran benci

Seperti kata Indonesia

" Bhineka tunggal Ika "

Berbeda-beda tetapi tetap satu jua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun