Candi dibangun selalu mempertimbangkan aspek arsitektural, estetika dan etika. Aspek arsitektural dapat dilihat pada keindahan pola bangun yang menarik (estetika) dan kekuatan konstruksi bangunan candi. Sehingga candi kelihatan megah.Â
Aspek estetika juga dapat dilihat pada pahatan relief yang menempel di kaki candi maupun tubuh candi, baik di dinding dalam maupun luar. Di balik estetika relief tersebut tersirat nilai-nilai kehidupan yang dipesankan.
Seperti diketahui, bahwa nilai kehidupan (social value) adalah sesuatu yang dianggap baik dan dicita-citakan bersama, dan sesuatu yang dihargai oleh masyarakat. Maka nilai tersebut bagi masyarakat menjadi pedoman dalam berperilaku, pedoman dalam berpikir, orientasi, pendorong berperilaku semua anggota masyarakat.
Maka nilai-nilai kehidupan yang dipesankan melalui pahatan relief di candi juga menyiratkan makna sesuatu yang dijunjung tinggi. Apabila sesuatu itu adalah sosok seseorang, maka sosok tersebut menjadi figure/sosok yang dijadikan sebagai teladan.
Candi Banyunibo merupakan satu-satunya candi bercorak Budha yang menampilkan relief utama berupa figur/sosok wanita. Maka relief tersebut ditampilkan sebagai pesan moral tentang arti penting sosok tersebut dipahatkan. Sosok tersebut bukan wanita biasa, namun wanita luar biasa yang ada di zamannya.
Maka, Candi Banyunibo, di balik keunikannya; ditemukan "pitutur" atau pesan moral tentang sosok wanita yang penulis sebut dengan "The Amazing Women". Sosok wanita yang luar biasa terpahat di salah satu dinding lorong pintu masuk menuju ruang candi utama.Â
Inilah salah satu magnet sejarah bangsa pada Mataram Kuno yang nilanya masih memancar hingga saat ini. Hal inilah yang menjadikan Candi Banyunibo memancarkan kekuatannya (The Power of Banyunibo Temple).
Keunikan Candi Banyunibo
Masing-masing candi menampilkan keunikannya, sehingga membedakan dengan candi lainnya. Candi Banyunibo juga menampilkan keunikan baik yang bersifat arsitektural maupun yang bersifat ornamental. Keunikan yang bersifat arsitektural Candi Banyunibo dapat dilihat pada gambar-gambar candi Budha berikut: