Mohon tunggu...
cipto lelono
cipto lelono Mohon Tunggu... Guru - Sudah Pensiun Sebagai Guru

Menulis sebaiknya menjadi hobi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lailatul Qadar

6 April 2024   17:30 Diperbarui: 6 April 2024   17:31 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Benda-benda angkasa tampak bertebaran

Bintangpun bersinar menyala-nyala

Anginpun turut bertasbih

Tiupkan diri secara perlahan sampai pagi hari

Membersamai redupnya sinar mentari pagi

Redup yang penuh arti bagi orang yang berserah diri

Malam itu hening terasa

Malaikat Jibril tunaikan perintah Ilahi

Sapa orang-orang yang sedang berserah diri

Yang berjuang tajamkan hati dan nurani  

Sungguh malam itu ada banyak asa

Dari orang-orang yang ingin tingkatkan derajat taqwa pada Khaliq-Nya

Ya Allah pencipta diri ini, beri kekuatan hamba

Mampu meraih malam yang mulia ini

Malam yang Engkau tetapkan lebih baik dari 1000 bulan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun