Mohon tunggu...
cipto lelono
cipto lelono Mohon Tunggu... Guru - Sudah Pensiun Sebagai Guru

Menulis sebaiknya menjadi hobi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

5 Langkah agar Kelas Bisa Menjadi Tempat Rekreasi Pikiran dan Hati Guru

24 Juli 2023   06:39 Diperbarui: 26 Juli 2023   19:20 460
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi suasana belajar di kelas. Sumber: kompas.com/Muhammad Naufal

Keberadaan kelas bagi guru diberikan makna yang berbeda -beda. Ada guru yang menganggap kelas sebagai lahan ibadah. Ada juga yang mengaggap kelas merupakan tempat pengabdian selama menjadi guru. Bahkan ada yang menganggap kelas adalah inspirasi dalam meningkatkan profesi. Yang pasti kelas adalah rumah kedua guru dalam menapaki tugas profesinya. Sebab selama guru masih bertugas, kelas menjadi tempat yang banyak digunakan guru untuk menghabiskan waktu.

Namun secara psikologis, kelas  bagi guru dapat dijadikan sebagai tempat rekreasi pikiran dan hati. Mengapa? Sebab di kelaslah guru bertambah cerdas, di kelas juga guru bisa memperoleh ketenangan dan kebahagiaan. Maka tidak berlebihan jika dikatakan bahwa kelas menjadi jalan surga bagi guru.

Mengingat guru adalah aktor perubahan bagi peserta didiknya, maka peran yang dimainkan hendaknya mampu membawa pikiran dan hati peserta didiknya secara bertahap menuju lebih dewasa atau matang. Menuju langkah tersebut, guru perlu menyadari tentang arti pentingnya "kelas" dapat menjadi tempat rekreasi pikiran dan hati. Ada beberapa hal yang kiranya perlu dipersiapkan agar kelas bisa menjadi tempat rekreasi pikiran dan hati guru.

1) Bawalah Bekal yang Memadai yang dibutuhkan siswa 

Seperti orang yang mau berwisata, maka perlu membawa bekal yang cukup yang sesuai dengan kebutuhan siswa dengan segala keunikannya. Bekal tersebut adalah sajian materi lengkap dengan instrumen yang menyertainya yang relevan (metode, media, alat bantu pembelajaran, LKS,dll).

2) Jadikan segenap Keunikan Siswa Kita adalah Taman yang dapat mencerdaskan pikiran dan hati

Kelas merupakan tempat yang terdiri dari banyak siswa. Tentu masing-masing mereka mempunyai keunikan. Menyikapi kondisi riil tersebut, guru perlu menyikapi segenap keunikan tersebut seperti taman yang terdiri dari berbagai jenis bunga. Masing-masing membutuhkan cara merawat yang tidak sama.

3) Jadikan Materi dan segenap langkah yang digunakan sebagai bekal bahagia siswa kita

Ketika guru beperan membahas materi dengan berbagai langkah yang dirancang, tentu guru berharap dapat memberikan kebahagiaan siswanya. Sebab langkah tersebut agar siswa bisa memahami, mendalami apalagi dapat mengaitkan dengan kehidupan riil siswa.

4) Sadari bahwa siswa kita mempunyai selera yang berbeda dalam menerima sajian menu pembelajaran kita

Kesadaran guru bahwa masing-masing siswa mempunyai selera yang berbeda itu penting. Sebab tidak semua siswa senang dengan IPA, Matematika, Bahasa Inggris, dll. Namun alat peraga, metode, media yang digunakan, strategi pembelajaran yang diterapkan bisa memperngaruhi perkembangan psikologi kogintif, psikologi emosi maupun psikologi kreatifnya.

Ilustrasi kelas yang menjadi tempat rekreasi guru. Foto gbtimes.com/ruang guru
Ilustrasi kelas yang menjadi tempat rekreasi guru. Foto gbtimes.com/ruang guru

5) Berjuanglah  menjadi guru yang inspiratif dan mampu menjadi motivator bagi siswa

Saat guru berada di kelas, hal penting yang juga perlu dimiliki adalah kemampuan guru menginspirasi siswa melalui langkah-langkah yang digunakan dalam mempelajari materi pelajaran. Mengingat kemampuan siswa tidak sama, maka guru juga harus bisa menjadi motivator yang baik bagi siswa yang mengalami kesulitan dalam belajarnya.

Keberhasilan guru memerankan lima hal tersebut, maka kelas akan menjadi tempat rekreasi pikiran dan hati guru. Sebab kebahagiaan guru ketika mampu memberikan layanan yang dapat membahagiakan siswanya selama proses pembelajaran, kebahagiaan siswa tersebut sekaligus adalah kebahagian gurunya pula. Maka kelas bisa menjadi tempat rekreasi yang menyenangkan pikiran dan hati guru.

3 Indikasi Guru Berhasil Menjadikan Kelas Sebagai Tempat Rekreasi

Setidaknya terdapat tiga indikasi keberhasilan guru menjadikan kelas sebagai tempat rekreasi pikiran dan hati guru. Ketiga indikasi tersebut antara lain:

  • Guru selalu merindukan hadir di kelas tersebut
  • Guru terus memberikan sajian pembelajaran yang menarik dan menantang
  • Merasa bahagia saat masuk kelas dan keluar dari kelas tersebut

Kelas bagi guru adalah medan perjuangan. Setiap harinya guru selalu berjuang di kelas. Oleh sebab itu guru harus mampu menjadikan medan juangnya menjadi taman yang indah yang dapat dijadikan tempat rekreasi pikiran dan hati. Kemampuan guru mengelola kelas akhirnya menjadi kata kunci keberhasilan tersebut. Kelaslah yang dapat menjadikan pikiran guru bertambah cerdas dan kreatif. 

Agar kelas bisa menjadi tempat rekreasi pikiran dan hati, guru harus membawa bekal yang dibutuhkan siswa, menyadari adanya keunikan siswa, menyiapkan variasi langkah dalam pembelajaran, mempunyai kesadaran tentang selera pelajaran siswa. Pada akhirnya guru harus berjuang menjadi sosok yang inspiratif dan mampu menjadi motivator bagi siswanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun