Mohon tunggu...
cipto lelono
cipto lelono Mohon Tunggu... Guru - Sudah Pensiun Sebagai Guru

Menulis sebaiknya menjadi hobi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengembangkan Berpikir Kreatif Siswa Melalui "Proyek Respons Kreatif"

16 Mei 2023   06:25 Diperbarui: 16 Mei 2023   17:18 551
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi siswa memberikan respon kreatif melalui cerita. Sumber: https://www.jawapos.com

B. Pembelajaran

1. Pendahuluan

  • Mengondisikan kelas dengan menyapa, mengabsen dan memulai pembelajaran dengan berdoa
  • Menayangkan materi yang akan dibahas berikut tujuan pembelajaran yang akan dicapai
  • Menyampaikan Teknik pembelajaran Proyek Respon Kreatif yang akan digunakan berikut manfaat dan langkah-langkahnya
  • Memberikan motivasi agar terlibat penuh dalam proses pembelajaran

2. Kegiatan Inti

  • Guru membagikan resume materi, selanjutnya memberikan waktu beberapa menit (maksimal 5 menit) untuk membacanya
  • Guru menunjukkan salah satu media stimulasi (gambar/kalimat,dll), selanjutnya siswa secara klasikal untuk memberikan respon yang kreatif dari berbagai sudut pandang terhadap stimulasi guru.
  • Guru terus menggali respon kreatif siswa tentang media stimulasi tersebut sampai proyek berpikir kreatif untuk media stimulasi samapai siswa bisa menjawab tujuan pembelajaran.
  • Guru melanjutkan menunjukkan media stimulasi berikutnya yang sesuai dengan tujuan pembelajaran, selanjutnya meminta siswa secara klasikal meberikan respon kreatif dari berbagai sudut pandang.
  • Guru terus menggali respon kreatif siswa tentang media stimulasi tersebut sampai proyek berpikir kreatif untuk media stimulasi sudah bisa menjawab tujuan pembelajaran berikutnya.
  • Guru membagi kelompok berdasar gaya belajar siswa masing-masing 3 sampai 4 siswa.
  • Guru membagikan media stimulasi yang sudah dirancang untuk bahan diskusi dengan layanan yang berbeda. Bagi kelompok visual, media stimulasi cukup dibagikan, bagi kelompok audio media stimulasi perlu dibacakan secara perlahan oleh guru, bagi kelompok kinestetik media stimulasi dipasang di papan tulis. Berikutnya memberikan waktu maksimal 10 menit untuk memberikan respon kreatif atas stimulasi guru.
  • Guru berkeliling di masing-masing kelompok untuk memberikan motivasi dan mengingatkan waktu yang telah ditetapkan.
  • Guru meminta masing-masing kelompok untuk menyampaikan hasil kerja kreatifnya secara bergantian.
  • Guru memberikan ulasan secara menyeluruh hasil proyek kreatif masing-masing kelompok

3. Penutup

  • Guru meminta salah satu siswa memberikan kesan dan pesan kegiatan pembelajaran yang barusan diikuti
  • Bersama siswa guru mengambil kesimpulan materi yang dibahas melalui Proyek Respon Kreatif
  • Guru mengakhiri pembelajaran dengan salam dan berdoa

C. Rekomendasi

  • Untuk praktik pembelajaran berdiferensiasi bisa digunakan pengelompokkan atas dasar gaya belajar siswa. Assesmen diagnosis bisa dilakukan sebelum pembelajaran dilakukan.
  • Praktik pembelajaran berdiferensiasi didasarkan pada gaya belajar siswa secara kelompok
  • Lebih sesuai pada capaian tujuan pembelajaran untuk proses kognitip C4 (Analisa) dan C5 (evaluasi). Untuk C6 (mengkreasi) relatif sulit. Sebab dibatasi waktu yang relatif singkat.

Dalam praktiknya di lapangan, kreativitas siswa yang muncul beraneka ragam. Biasanya juga sesuai dengan latar belakang pengetahuan dan gaya belajarnya masing-masing. Oleh sebab itu guru bisa merancang pembelajaran yang dapat mengembangkan kreativitas siswa secara acak melalui pemberian kegiatan (proyek) yang harus  direspon secara kreatif oleh siswa. Pendalaman kreativitas mereka lebih lanjut dapat dilakukan dengan langkah lain yang relevan. 

Keterangan:

Materi dikembangkan dari Buku Media Pembelajaran Aktif karya Utomo Dananjaya.2011. Bandung. Nuansa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun