Kegiatan ini diselenggarakan oleh Media Guru Indonesia. Dari sejumlah ratusan peserta dalam kegiatan pelatihan menulis buku ini, aku merupakan peserta tertua. Peserta termuda adalah siswa kelas V SD Muhammadiyah Banjarnegara.
b) Dipaksa menulis dengan target yang ditetapkan
MWC adalah kegiatan camp untuk menulis atau kegiatan "Karantina" untuk menulis. Â Seumur-umur baru saat itu menikmati diperjara untuk berkarya. Maka, setelah para pemateri menjelaskan sekilas tentang jenis-jenis tulisan dan langkah-langkahnya, semua peserta diwajibkan untuk:
1. Menentukan tema dan judul
Tema pendidikan menjadi pilihan pertama. Setelah itu pendidikan Islam dan sejarah. Akhirnya aku mencoba mengangkat pengalaman di lapangan ketika menemani teman-teman menyusun Penelitian Tindakan Kelas.
Tiba-tiba mas Eko (salah satu instruktur) mendekat di sampingku. Beliau bertanya tentang tema dan masalah yang aku bahas. Aku menceritakan kesana kemari tentang pengalamanku, ternyata ada hampir 10 orang PTK nya bisa jadi. Dari obrolan itulah, mas Eko memberikan saran tentang judul tulisanku: Siapa Bilang Menulis PTK itu Sulit?
Aku terbelalak, kaget dan terheran-heran. Begitu piawai menangkap cerita kemudian memberikan ide tentang judulku. Mas Eko adalah guru baruku. Beliau baru berumur sekitar 37 tahun.
2. Membuat Lay Out
Dari judul tadi aku mencoba menyusun lay out tentang isi buku. Kendala yang muncul adalah bagimana agar bisa runtut dari awal sampai akhir. Setelah draf jadi, aku ajukan ke mas Ikhsan (salah satu instruktur). Usianya lebih muda dibanding mas Eko. Beliau memberikan banyak catatan tentang lay out yang aku susun.
Aku mendapatkan guru baru yang muda lagi. Akhirnya lay out-ku klar. Tinggal satu langkah lagi yaitu menyusun isi. Â
3. Menulis Isi sesuai lay out yang disusun