Mohon tunggu...
Cindy Suryani
Cindy Suryani Mohon Tunggu... Lainnya - KKP

Cindy Suryani NIM : 55521120044 Dosen : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak Universitas Mercu Buana

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Acceptance Model on CAATs

9 April 2023   22:56 Diperbarui: 15 April 2023   07:59 311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Table 1. CAATs Acceptance Research by juridical system and country

H11b: Firm Influence berpengaruh positif terhadap penggunaan CAATs

H11c: Firm Influence akan memoderasi pengaruh Penggunaan CAATs terhadap Individual Impact, sehingga pengaruh tersebut akan semakin lemah dengan tingkat Firm Influence yang lebih tinggi

H11d: Firm Influence berpengaruh positif terhadap Perceived Individual Impact

  • Table 4 Structural model results

Table 4 Structural model results Acceptance Model on CAATs
Table 4 Structural model results Acceptance Model on CAATs

Fase kedua metode PLS mendefinisikan bahwa setelah penilaian model pengukuran, model struktural harus divalidasi, dengan menghitung teknik bootstrap, yang terdiri dari teknik resampling yang menggambar sejumlah besar subsampel yang diambil dari pengamatan asli, dari penelitian ini kami menggunakan 2000 subsampel. Tabel 4 menyajikan hasil nilai-T dan nilai-p. Hasil menunjukkan bahwa hipotesis yang didukung adalah H1, H2, H5, H6b,nH7, H8b, H9, H11b. Meskipun terdukung, beberapa hipotesis yang terungkap tidak didukung oleh hasil empiris, seperti H3, H4, H6aH8a, H8c, H8d, H10, H11a, H11c, dan H11d, dengan tingkat signifikansi 0,05. H3 didukung di garis batas.

Fase kedua metode PLS mendefinisikan bahwa setelah penilaian model pengukuran, model struktural harus divalidasi, dengan menghitung teknik bootstrap, yang terdiri dari teknik resampling yang menggambar sejumlah besar subsampel yang diambil dari pengamatan asli, dari penelitian ini kami menggunakan 2000 subsampel. Tabel 4 menyajikan hasil nilai-T dan nilai-p. Hasil menunjukkan bahwa hipotesis yang didukung adalah H1, H2, H5, H6b,

H7, H8b, H9, H11b. Meskipun terdukung, beberapa hipotesis yang terungkap tidak didukung oleh hasil empiris, seperti H3, H4, H6aH8a, H8c, H8d, H10, H11a, H11c, dan H11d, dengan tingkat signifikansi 0,05. H3 didukung di garis batas.

  • Figure 2 Research model results

Figure 2 Research model results Acceptance Model on CAATs
Figure 2 Research model results Acceptance Model on CAATs

Jumlah Statutory Auditors (NSA) tidak memiliki efek moderat pada Kegunaan yang Dirasakan (PU) atau niat untuk menggunakan CAATs (IU). Jumlah Statutory Auditor yang lebih tinggi tidak mempengaruhi hubungan antara Perceived Usefulness dan Intention to use CAATs, sepanjang nilai t sebesar 1,509 sesuai dengan tingkat signifikansi yang lebih tinggi dari 0,05. Efek moderat dari jumlah Statutory Auditor pada hubungan antara Intention to Use (IU) dan Use of CAATs (Use) tidak didukung secara statistik, selama tingkat signifikansi dari nilai jalur yang sesuai (0,117) lebih tinggi dari 0,05. 

Jumlah Statutory Auditors (NSA) berpengaruh positif terhadap Intention to use CAATs (IU), sepanjang =0.148 dan memiliki tingkat signifikan 0.004. Selama memiliki f2 = 0,057 maka pengaruh NSA terhadap IU adalah pengaruh yang kecil. Jumlah Statutory Auditors (NSA) berdampak negatif terhadap penggunaan CAATs (Use). Namun, nilai yang diperkirakan tidak signifikan. Jadi H8d tidak didukung. Niat menggunakan CAATs (IU) berdampak positif pada penggunaan CAATs (Use). 

Nilai estimasi adalah 0,477 (). Nilai ini signifikan untuk p<.001, dan f2 menunjukkan bahwa Intention to use CAATs (IU) berpengaruh besar terhadap penggunaan CAATs (Use). H10 tidak didukung. Artinya, kita tidak dapat mengatakan bahwa penggunaan CAATs (Use) berpengaruh positif terhadap Perceived Individual Impact (II), selama tingkat signifikansi lebih tinggi dari 0.05.H11a tidak didukung. Pengaruh Perusahaan (FI) tidak memoderasi pengaruh Niat untuk menggunakan CAATs pada Penggunaan. =-0,412 akan menunjukkan bahwa efeknya akan lebih lemah dengan tingkat Pengaruh Perusahaan yang lebih tinggi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun