Penyebab pertama yang pastinya kalian sudah bisa prediksi adalah adanya dinding sel pada sel tumbuhan. Dinding sel ini ternyata memiliki banyak fungsi yang berfungsi untuk membuat sel tumbuhan makin awet. Dinding sel yang kaku ini membuat tumbuhan tidak bisa bergerak, dan dengan minimnya gerakan yang dilakukan, hal ini membuat tumbuhan makin mempunyai banyak energy yang tersimpan dibandingkan dengan sel hewan yang aktif bergerak.
Selain itu, dinding sel juga dapat mengatur tekanan turgor. Menurut www.wikipedia.com , tekanan turgor adalah tekanan antara membrane sel terhadap dinding sel yang menyebabkan turgiditas sel dan pada fenomena ini, sel tumbuhan sangat bergantung pada dinding sel untuk menahan tekanannya agar tidak pecah. Sedangkan pada sel hewan yang tidak ada dinding sel maka bila terjadi kejadian seperti ini, maka selnya akan pecah karena tidak ada dinding sel yang mampu menahannya.
Penyebab selanjutnya adalah ada tidaknya serta jumlah vakuola yang ada pada sel tumbuhan dan sel hewan. Sel tumbuhan memiliki nilai positif yang lebih karena mempunyai vakuola yang banyak serta besar. Vakuola ini dapat menyimpan gas, senyawa organik, pigmen pigmen, dan senyawa beracun.Â
Vakuola sebagai tempat penyimpanan senyawa yang beracun atau beraroma tidak sedap ini mempunyai manfaatnya sendiri terhadap tumbuhan. Faktor unik ini dapat digunakan tumbuhan sebagai alat pertahanan dari serangan predator. ( Informasi ini menurut Irnaningtyas,2016 ).
Penyebab ketiga adalah ditemukannya stem cell pada tumbuhan. Menurut www.wikipedia.com , stem cell merupakan sel yang belum mengalami proses diferensiasi dan bisa berkembang menjadi berbagai jenis sel yang dibutuhkan. Selain itu, stem cell juga berfungsi untuk menggantikan sel -- sel tumbuhan yang sudah rusak sehingga tidak ada gangguan dalam aktivitas kehidupan sel tumbuhan.
Stem cell ini memang ditemukan pada sel hewan dan sel tumbuhan. Namun stem cell pada sel tumbuhan lebih unik karena dapat berfungsi untuk regenerasi terus menerus, sedangkan stem cell pada sel hewan berubah menjadi jaringan yang dibutuhkan dan akan ada waktunya apabila stem cell pada hewan akan berhenti melakukan regenerasi dan menyebabkan hewan menjadi tua.
Lalu satu bukti lagi yang paling kuat menurut saya untuk mendukung argument ini adalah ditemukannya hewan-hewan dan tumbuhan yang berumur terpanjang di dunia. Namun hasilnya adalah tumbuhan lah yang berumur terpanjang. Berdasarkan informasi dari www.jadiberita.com , tumbuhan yang berumur terpanjang di dunia adalah tanaman Quaking Aspen.
Tumbuhan ini ditemukan di daerah Amerika Utara dan berumur sampai 10.000 tahun. Sedangkan hewan berumur terpanjang di dunia, menurut www.idntimes.com , hewan itu ialah Ocean Quanhog. Hewan ini berumur hingga mencapai 500 tahun.
Terima kasih sudah berkenan meluangkan waktu untuk membaca artikel ini. Semoga artikel ini bermanfaat!
Sumber referensi :
