Mohon tunggu...
Cindy Carneta
Cindy Carneta Mohon Tunggu... Lainnya - Sarjana Psikologi

Saya merupakan seorang Sarjana Psikologi dari Universitas Bina Nusantara.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Study from Home atau Assignment from Home?

11 Juni 2020   18:11 Diperbarui: 23 Juni 2020   02:53 1211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustasi seorang siswa yang pusing mengerjakan tugas (dok: gserpihanabjad.blogspot.com)

Karena tanpa mereka sadari, dengan membaca dan mencari, maka secara tidak langsung para murid/mahasiswa menjadi tahu apa yang sebelumnya ia tidak tahu dan hal tersebut merupakan proses pembelajaran juga sebetulnya.

Tetapi apakah para pengajar mengetahui dan sadar bahwa kemampuan tiap murid/mahasiswa didiknya relatif berbeda-beda?

Berdasarkan hasil pengamatan yang telah saya lakukan, saya menyimpulkan bahwa terdapat tiga kategori mahasiswa, yakni sebagai berikut:

1. Kategori pertama: Mahasiswa yang sangat mudah menerima segala materi yang diberikan oleh pengajar atau bisa dibilang cepat tanggap. Biasanya mahasiswa dalam kategori ini memiliki motivasi intrinsik yang sangat tinggi dalam mengerjalan berbagai proyek dan tugas perkuliahan, konsentrasi tinggi, aktif berkomentar ataupun memberikan masukan dan saran, memiliki jiwa leadership yang tinggi, selalu belajar untuk menambah wawasan, dan terlihat sebagai individu yang ambisius.

2. Kategori kedua: Mahasiswa yang mudah menerima materi-materi pembelajaran yang diberikan oleh pengajar walaupun "terkadang" harus membaca ulang materi atau menanyakan ulang maksud dari pembelajaran yang diberikan oleh pengajar kepada teman yang dianggapnya sudah paham dan mengerti.

Biasanya mahasiswa dalam kategori ini memiliki semangat untuk belajar dan ingin tahu apa yang dibahas dalam setiap materi pembelajaran, cukup aktif dalam tanya jawab, dan menjadi anggota dari mahasiswa kategori pertama atau menjadi ketua dari mahasiswa kategori ketiga.

3. Kategori ketiga: Mahasiswa yang sulit untuk mencerna maksud dan tujuan dari materi pembelajaran yang diberikan oleh pengajar atau bahkan merasa tak mau tahu dengan apa yang terjadi di perkuliahan. 

Biasanya mahasiswa dalam kategori ini memiliki motivasi intrinsik yang rendah, tidak konsentrasi, asik dengan gawai ataupun hal lain yang sama sekali tidak berkaitan dengan proses pembelajaran, pasif, memiliki jiwa leadership yang rendah, dan mengartikan kuliah dalam artian yang sangat sempit, yakni semata-mata hanya absen saja bukan untuk mendapatkan pengetahuan baru dalam hidup.

Dari ketiga kategori tersebut kita tahu bahwa kemampuan tiap anak berbeda-beda. Sehingga pemberian tugas tanpa diawali dengan penjelasan diawal materi mungkin akan terasa sulit bagi anak yang berada dalam kategori kedua dan menjadi sangat sulit bagi anak yang berada dalam kategori ketiga.

Selain hal di atas, saya juga berpendapat bahwa pemberian tugas, tugas, dan tugas selama masa karantina COVID-19 justru akan menumbuhkan dan meningkatkan perasaan cemas dikalangan murid/mahasiswa. Sehingga diharapkan adanya adaptasi metode-motode pembelajaran baru yang tentunya dapat dijangkau oleh seluruh kategori murid/mahasiswa sehingga pembelajaran dari rumah tetap berjalan secara efektif.

Walaupun pada kenyataannya, duka dari study from home bukan hanya terkait dengan menumpuknya berbagai tugas, tetapi juga banyaknya saudara-saudara kita yang tidak memiliki peralatan penunjang untuk melakukan study from home, seperti laptop dan gawai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun