Mohon tunggu...
Cindy Afiffatus Syafi
Cindy Afiffatus Syafi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Semoga tulisan saya bermanfaat untuk para pembaca semuanyaa!!

Halo.. Perkenalkan aku Cindy Afiffatus Syafi Mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Surabaya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sumpah Pemuda dan Karakter Kebahasaan Pemuda Masa Kini

9 November 2021   15:28 Diperbarui: 9 November 2021   15:47 862
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari pertama kongres pemuda II diselenggarakan di gedung Katholikee Jongelingen Bond. Hari kedua kongres pemuda diselenggarakan di gedung Oost Java. Tujuan dari adanya kongres pemuda II yakni untuk melahirkan cita-cita perkumpulan para pemuda-pemuda bangsa Indonesia dan memperkuat kesadaran kebangsaan dan memperkuat persatuan.

Hasil dari kongres pemuda II berhasil merumuskan keputusan atau dikenal dengan Sumpah Pemuda. Setiap isi teks sumpah pemuda memiliki makna yang terdapat didalamnya. 

Makna teks pertama sumpah pemuda menunjukkan tentang semangat persatuan pemuda bangsa untuk memperjuangkan tanah airnya yaitu bangsa Indonesia. Makna kedua teks sumpah pemuda menggambarkan bahwa dalam negara terdapat berbagai macam ras, suku, agama, budaya yang berbeda-beda akan tetapi tetap dalam satu tujuan seperti semboyan negara Indonesia yakni Bhineka Tunggal Ika. 

Makna ketiga teks sumpah pemuda menunjukkan menjunjung bahasa persatuan yakni Bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia menandakan bahasa persatuan yang mempersatukan bangsanya karena terdapat berbagai perbedaan didalamnya. Bahasa indonesia juga dapat digunakan sebagai bahasa nasional yang menjadi alat komunikasi dalam bermasyarakat dan bernegara.

Di era zaman saat ini perayaan hari sumpah pemuda ke 92 menjadi sedikit berbeda. Dengan adanya pandemi Covid-19 menjadi salah satu faktor penghambatnya. Sebagai generasi millenial pemuda penerus bangsa Indonesia tentunya harus memiliki semangat persatuan dan spirit kebangsaan yang lebih dari para pemuda-pemuda yang telah memperjuangkan bangsa Indonesia. 

Di masa pandemi Covid-19 yang belum usai hingga saat ini menjadikan para pemuda penerus bangsa mencari hal lain untuk memperingati Sumpah Pemuda. Hal kecil dapat digunakan untuk memperingati hari Sumpah Pemuda, misalnya dalam menggunakan bahasa nasional yakni bahasa Indonesia secara bijak di media sosial.

Pemuda-pemuda sekarang tidak terlepas dengan media sosial. Media sosial sudah menjadi kebutuhan manusia di era sekarang. Tidak hanya para pemuda-pemuda saja, orang tua, anak kecil, dan yang lainnya juga mengenal media sosial. 

Adanya media sosial yang ada digawai dapat dimanfaatkan untuk memperingati hari Sumpah Pemuda. Mengunggah yang berhubungan dengan sumpah pemuda ke media sosial, seminar sumpah pemuda atau kebangsaan, serta mengajak pengguna media sosial untuk tetap semangat dalam kebangsaan.

Pemuda-pemuda bangsa Indonesia tidak sedikit dari mereka yang mengisi media sosialnya dengan hal yang negatif dan kurang sopan. Menyebarkan berita hoaks, memperlihatkan kekayaan duniawi, mengujar kebencian, komentar kotor, berbahasa yang kurang santun, dan lain sebainya merupakan salah satu  hal negatif yang disebarluaskan di media sosialnya. 

Alangkah baiknya apabila sebagai pemuda-pemuda penerus bangsa meniru semangat kebangsaan dan persatuan para pemuda terdahulu yang telah memperjuangkan bangsa Indonesia.

Hal kecil yang bisa digunakan untuk memperingati hari Sumpah Pemuda melalui media sosial salah satunya adalah dengan berbahasa yang santun. Kemajuan dari suatu bangsa tidak terlepas dari peran para pemuda-pemudanya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun