Penerapan Prinsip BASIC Jurnalisme Multimedia Dalam Suara.com

Pada hakekatnya, jurnalisme multimedia juga memiliki prinsip yang bisa diterapkan oleh media yang berada dalam era new media. Apa sajakah prinsip BASIC tersebut? serta bagaimana contoh penerapannya? Yuk simak artikel ini sampai akhir yaa! 

Paul Bradshaw (2012) merumuskan bahwa terdapat lima prinsip jurnalisme multimedia yang meliputi: (B)revity, (A)daption, (S)cannability, (I)nteractivity, (C)ommunity and Conversation atau BASIC. 

Suatu media dapat dikatakan media yang baik jika dalam penerapan kesehariannya mereka menerapkan BASIC tersebut.

Salah satu media yang hendak kita analisis bersama adalah media Suara.com.

Suara.com merupakan salah satu portal berita lokal yang berbasis di Jakarta yang menyajikan berbagai berita atau informasi terkait dunia politik, kesehatan, hukum, kriminal, entertaiment, gaya hidup dan sebagainya.

Suara.com resmi didirikan pada 11 Maret 2014 dan dikelola oleh PT Arkadia Media Nusantara di bawah naungan induk perusahaan PT Arkadia Digital Media Tbk.

Suara.com mampu dianggap mampu bersaing dengan berbagai portal berita sudah lebih dulu ada di Indonesia.

Suara.com mengangkat slogan "jujur, berimbang, independen" serta menggunakan tagline "Tanpa Suara Beda Artinya" dalam upaya menunjukkan eksistensi mereka.

Namun kendati demikian, apakah Suara.com telah menerapkan BASIC sebagai prinsip di keseharian mereka?

Yuk langsung saja kita bahas!

Brevity

Sumber : Suara.com

Brevity menekankan pada prinsip bahwa artikel pendek yang di unggah pada media online cenderung lebih berfungsi dan disukai oleh pembaca.

Namun bukan berarti artikel panjang dalam media online tidak bisa di unggah.

Artikel panjang bisa diunggah dengan dibagi menjadi beberapa bagian (chunking) sehingga tetap menarik dan menghasilkan tulisan yang pendek.

Pada portal Suara.com, mereka telah menerapkan prinsip brevity pada tulisan artikel yang mereka unggah.

Adaption

Jurnalis di era baru harus bisa beradaptasi dengan baik seiring mengikuti perkembangan jaman yang terjadi.

Berbagai media telah memasuki dunia web yang dimana membuat segala format media digunakan (teks, foto, video, audio, animasi, dan lain sebagainya).

Suara.com telah mengikuti perkembangan jaman dengan melakukan adaptasi dengan menggunakan konsep tersebut.

Ditemukan berbagai konten serta format media yang digunakan dalam portal Suara.com serta mereka mampu mengemas hal tersebut dengan baik hingga membuat portal Suara.com menjadi menarik

Scannability

Seperti yang dikemukakan oleh Widodo (2020) bahwa 79% masyarakat (pengguna website) mengakses media dengan melakukan scanning/memindai terlebih dahulu.

Hal ini juga yang akan diterapkan oleh masyarakat dalam mencari dan membaca informasi melalui website.

Suara.com didapati telah menerapkan prinsip ini dengan menggunakan judul, sub judul yang jelas.

Suara.com juga menggunakan hyperlink untuk mengarahkan pembaca kepada sumber terkait.

Selain itu, terdapat juga bagian "Terkini" yang terletak pada laman pembaca yang memudahkan pembaca untuk melakukan scanning mengenai berita yang terjadi akhir-akhir ini.

Interactivity 

Sumber : Suara.com 

Pada era ini, sangat penting jika jurnalis memasukkan dan memperhatikan interaksi dengan audiens.

Hal ini sebagai upaya dan tanda adanya keterlibatan audiens saat mengakses konten-konten yang telah diunggah oleh jurnalis.

Terdapat beberapa fitur navigasi yang bisa diakses oleh audiens seperti foto, audio, video animasi dan lainnya untuk bisa melihat ada atau tidak keterlibatan dari audiens.

Interaktivitas ini juga tak memiliki kontrol ruang dan waktu yang memiliki arti bahwa memungkinkan audiens untuk membaca/mengkonsumsi konten pada waktu dan ruang yang nyaman.

Suara.com juga menyediakan fitur komentar pada laman artikel yang mereka buat dalam upaya membangun interaktivitas mereka dengan pembaca setia.

Selain fitur komentar, Suara.com juga menyediakan fitur emai yang bisa pembaca mereka masukkan dan nantinya mereka akan mengirimkan berbagai informasi melalui email tersebut.

Community & Conversation 

Prinsip terakhir yang juga penting dalam dunia jurnalisme multimedia adalah komunitas dan percakapan.

Jurnalisme membutuhkan komunitas besar untuk mendukung setiap kegiatan yang dilakukan.

Komunitas juga bisa berperan dalam mengumpulkan, menyaring dan menyebarkan berita atau informasi. Dengan demikian, jurnalis dan komunitas harus saling terhubung satu sama lain.

Komunitas dan percakapan adalah prinsip ketika sebuah media dapat bisa untuk diakses oleh audiens meskipun tidak mengakses website secara langsung.

Prinsip ini mengatakan bahwa setiap konten bisa dikirmkan melalui berbagai media yang tersedia.

Seperti yang ada pada Suara.com dimana setiap konten atau tulisan yang mereka unggah di website mereka dapat dikirim atau dipublikasikan ke media lain.

Suara.com juga beradaptasi dengan setiap komunitas yang diaksesnya sehingga menarik audiens untuk mengasilkan percakapan.

Semua konten yang tersedia di Suara.com dapat ditemukan diberbagai media khususnya media sosial seperti Instagram, Facebook dan berbagai media sosial lainnya. 

Kesimpulan 

Suara.com sebagai media yang menyediakan berbagai berita serta informasi telah menerapkan prinsip BASIC dalam menjalankan tugas mereka sebagai media yang menyajikan berita/informasi di era jurnalisme multimedia.