Mohon tunggu...
CILAMAYA MENULIS
CILAMAYA MENULIS Mohon Tunggu... Lainnya - Bangga Jadi Orang Cilamaya

MENULIS untuk CILAMAYA

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Dari SD di Alun-alun Cilamaya Saya Mulai Mengenal Aksara

25 November 2020   19:35 Diperbarui: 25 November 2020   19:42 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di tanggal 25  November yang diperingati sebagai Hari Guru Nasional, selain wajah-wajah guru yang melintas dalam ingatan saya juga bangunan SD yang sekarang agak lumayan ujudnya, Hehe.. 

Sekolah Dasar saya ada di Alun-alun Cilamaya, berhadapan langsung dg letak station kreta dan Masjid Agung Attaqwa yg jadi legenda cerita orang Cilamaya.  Sekeliling bangunan SD saya cuma dikitari bilik anyaman bambu, termasuk penyekat tiap ruang kelasnya. Supaya 'bisa nafas', bagian atas pagar bilik itu sengaja dibuat terbuka, hanya dipasangin ram kawat..

.. "Sangat mengharu-biru", Hihi...

Bangku belajar di sekolahku, meja dan kursinya direkat jadi satu untuk diduduki 2 siwa. Di atas permukaan meja, ada lubang bulat, katanya itu tempat menaruh arang sebagai alat tulis para siswa “Sekolah-Rakyat (SR)” baheula.  Mungkin saja pernah digunakan ibu saya yang katanya SR juga di sekolah itu, yang kemudian berubah nama menjadi SD Negeri 3 Cilamaya di Kabupaten Karawang. 

Dari bangku SD yg memiliki lubang di tengah itu semuanya aku mulai. Mulai belajar tentang “Budi-pekerti”, menyapa “Selamat Pagi Guru”, hingga mencium tangannya tiap pelajaran usai.

Dan... dari SD yang 'aduhai itu, dengan dibimbing para “malaikat” yang berujud wajah guru-guru.. akhirnya aku bebas dari buta huruf, jadi melek aksara, dan pinter membaca....

Tenggkyyuuuu, ya Pa guru.. Love you.. Bu Guru..

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun