Mohon tunggu...
Cika
Cika Mohon Tunggu... Tutor - ...

No me gusta estar triste . Pecinta "Tertawalah Sebelum Tertawa Itu Dilarang" #WARKOP DKI . Suka menjadi pekerja tanpa melewati titik kodrat wanita

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Menulis, Cara Umbar Emosi dengan Elegan

26 Mei 2020   21:47 Diperbarui: 27 Mei 2020   11:59 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Misal,

Saat kamu mau posting kamu dan pacarmu lagi makan duren.

Selama ini mungkin captionnya, "duren montong paling juara".

Ya, basi. Alih-alih menarik viewers, yang ada malah terlihat pamer. Stop to do that!

Bisa diganti dengan,

"Kau tahu, besarnya cintaku padamu?. Terlalu mahal untuk dikejar, terlalu mahal untuk disantap. Kau begitu  legit. Akan kugadaikan semua hingga yang kumau aku dapatkan.

Hmm, jadi yang diceritakan mengejar cinta atau mengejar duren montong yang mahal ya?.

Biar saja yang pembaca akan bertanya di kolom commentmu. Semakin menyenangkan bukan?

Banyak tempat untuk kamu tuangkan tulisan. Di mana saja juga boleh. Di Kompasiana apalagi...

Mulai sekarang berhenti mengumbar emosi, tuangakan dalam bentuk tulisan.

Kelak semua akan terekam dengan baik dan kamu akan tersenyum-senyum sendiri jika baca kembali tulisanmu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun