Mohon tunggu...
Adhi Saputra Batubara
Adhi Saputra Batubara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance

Whatever your problem smile

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Gerimis

16 Maret 2024   23:51 Diperbarui: 17 Maret 2024   00:25 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di dalam senja yang meredup
Gerimis menari di atas tanah
Menyentuh setiap helai daun
Menghiasi dunia dengan rahmatnya

Rintik-rintik yang lembut
Menyirami hati yang gersang
Menyelipkan cerita-cerita lama
Dalam setiap tetes yang jatuh

Gerimis, penari diam
Melankolis dalam kesunyian malam
Menggugah kenangan yang terpendam
Di dalam ruang hati yang terlarang

Oh, gerimis, kau peluk dunia
Dengan hangatnya pelukan waktu
Mengajak jiwa mengembara
Di lautan rindu yang tak terhingga

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun